Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Ramzi: Karier Raffi Ahmad Jadi Taruhan

Written By bopuluh on Kamis, 31 Januari 2013 | 22.42

JAKARTA, KOMPAS.com -- Sebagian besar menilai karier Raffi Ahmad di dunia entertainment yang sudah dirintisnya sejak remaja bisa jadi tamat ketika dirinya dinyatakan bersalah atas dugaan penyalahgunaan narkoba golongan satu jenis MDMA yang mengandung zat cathinone.

Komedian Ramzi mengamini hal tersebut. Menurutnya, konsekuensi yang dihadapi Raffi cukup berat. "Kalau memang mau seperti itu, ya konsekuensi juga," ujar Ramzi dalam wawancara usai menjenguk Raffi di Gedung Badan Narkotika Nasional (BNN), Cawang, Jakarta Timur, Jumat (1/2/2013).

Andai saja karier Raffi harus tamat dengan cara seperti ini, Ramzi menilai akan lebih adil bila profesi lainnya yang menggunakan narkoba mendapat perlakuan yang sama. "Mereka para petinggi, kalau mau untuk semua profesi, mau artis, mau pejabat publik, yang sudah punya masalah jangan ngajuin (mencalonkan diri) lagi, apalagi dia menyandang kendali negara, sedangkan Raffi memegang kendali keluarga," tekan Ramzi.

Terlepas dari masalah ini, Ramzi berharap jika Raffi tak selalu dicap sebagai pengguna narkoba. "Jangan pernah men-judge ini artis, ini bukan. Enggak ada yang sempurna. Mungkin aib kita lagi ditutup sama Allah, jangan lihat Raffi seminggu ini, tapi lihat dia tahun-tahun kemarin. Dia berprestasi," ujar Ramzi. 


22.42 | 0 komentar | Read More

Honda Kerahkan 200 Mekanik Bantu Korban Banjir

Jakarta, KompasOtomotif - PT Astra Honda Motor (AHM) mengerahkan lebih dari 200 mekanik untuk memperbaiki sepeda motor korban banjir di tiga provinsi, yaitu DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat dalam program Honda Peduli Banjir

Untuk itu, AHM mengajak 4 dealer utamanya, yaitu PT Astra International Tbk-Honda Sales Operation Jakarta, PT Wahana Makmur Sejati (Jakarta dan Tangerang), PT Daya Adicipta Mustika (Jawa Barat) dan PT Mitra Sendang Kemakmuran (Banten), mengadakan sevice gratis untuk para korban banjir di DKI Jakarta, Jawa Barat dan Banten.

Program digerlar dengan mendirikan Posko Darurat di 12 lokasi 2 sampai 29 Januari di beberapa daerah yang mengalami banjir, seperti Wahana Gedong Panjang, AHASS Karang Mulya, AHASS Indie Jaya Ciledug, AHASS Champion Pondok Gede, Jalan Raya Kalibata, AHASS Wahana Jatinegara, AHASS Arta Istana Bandengan, AHASS Kamal 2 Jalan Raya Kamal dan AHASS Robinson 2, Taman Palem Cengkareng.

Di Jawa Barat dan Banten dilakukan di Perum Pondok Gede Permai, kecatamatan Jatiasih Bekasi, Jalan Raya Telukbango RT04/RW01, kecamatan Batujaya Karawang, Desa Dukuh Kecamatan Kragilan Banten.

 

Servis Gratis
Program dilanjutkan dengan Servis Gratis di 8 Posko Honda Satu Hati pada 30-31 Januari dan 2-3 Februari di  5 Posko, yaitu di Pulogadung Trade Center, Mangga Dua Square, Jalan Raya Kalibata, SMA 1 Cawang Baru, ITC Cempaka Mas, Desa Wadas, Teluk Jambe, Karawang, Perum Villa Nusa Indah Raya, Jatiasih, Bekasi dan Kampung Picon, Kragilan Banten.

"Untuk Program Peduli Banjir, di setiap Posko Honda Satu Hati kami mengrastiskan penggantian oli, busi dan jasa perawatan. Kami juga memberikan diskon hingga 30 persen jika ada yang ingin mengganti suku cadang. Kami harapkan melalui program ini dapat memperbaiki paling kurang 4.000 unit sepeda motor," jelas GM Technical Service Division AHM, Wedijanto Widarso.

Juga ada bantuan berupa sembako, obat-obatan dan selimut bagi korban banjir di sekitar Gunung Sahari, Muara Baru, Pluit (Jakarta), Penjaringan, Serang, Pandeglang dan Rangkas (Banten). 


22.42 | 0 komentar | Read More

Presiden Baru PKS Akan Mundur dari DPR

Presiden Baru PKS Akan Mundur dari DPR

Penulis : Sabrina Asril | Jumat, 1 Februari 2013 | 13:32 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden baru Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan diumumkan pada Jumat (1/2/2013) siang ini. Kandidat terkuat mengerucut pada dua nama, yaitu Hidayat Nur Wahid dan Anis Matta. Jika satu di antara dua nama itu terpilih, maka ia dipastikan tidak akan merangkap jabatan. Hal tersebut disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal PKS Mahfudz Siddiq, di Kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, siang ini.

"Yang jelas di PKS tidak ada tradisi rangkap jabatan. Kalau Pak Hidayat atau Pak Anis nanti diputuskan jadi presiden partai, saya yakin prinsipnya tidak akan rangkap," katanya.

Saat ini, Hidayat masih tercatat sebagai Anggota Komisi VIII DPR sekaligus Ketua Fraksi PKS di DPR. Sementara, Anis Matta merupakan Wakil Ketua DPR. Jika terpilih menjadi presiden baru, salah satunya dipastikan mundur dari DPR.

Hidayat dan Anis merupakan dua dari tujuh nama yang diajukan ke Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin. Di antara keduanya, nama Anis Matta yang menguat untuk akhirnya dipilih sebagai Presiden PKS. Hal ini karena Hidayat memastikan mantan-mantan Presiden PKS tidak akan mungkin kembali menjabat posisi serupa di PKS.

"Zaman dulu presiden Soeharto bilang yang bisa menjadi presiden hanya yang punya pengalaman jadi presiden. Di PKS, kalau pun presiden diganti, mantan-mantan presiden PKS tidak akan dicalonkan lagi. Kami ingin kader yang baru karena kaderisasi PKD tidak mati, kami punya banyak stok pemimpin," ujar Hidayat.

Berita terkait dapat diikuti dalam topik:
Skandal Suap Impor Daging Sapi

Editor :

Inggried Dwi Wedhaswary


22.42 | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com

Written By bopuluh on Rabu, 30 Januari 2013 | 22.42

KOMPAS.comKOMPAS.comMK Tolak Permohonan Aveng FikriSuriah Benarkan Serangan IsraelMike Tyson Dikejar Dosa Masa LaluUang Puluhan Juta Milik Agen Tak TerbayarPT Pos Tertarik Beli Saham Pemilik Bank SinarSuap Impor Daging, KPK Geledah Empat TempatBNN: Apa Salahnya Wanda Jadi Duta NarkobaEkonomi Taiwan Tumbuh 1,25 PersenPetugas Agen Perjalanan Serbu Kantor Batavia Air di SurabayaYang Dipikirkan Pria tentang Wanita dan SeksXavi: Barca Akan Berusaha Lebih EfektifMeski Terkena Sanksi, Ekspor Minyak Iran MeningkatZat Baru di Narkoba Raffi Sudah BeredarYusuf Supendi: PKS Akan HancurToyota Kembali "Recall""Corolla


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Thu , 31 Jan 2013 13:30:06 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13350240/MK.Tolak.Permohonan.Aveng.Fikri Thu , 31 Jan 2013 13:35:02 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/07/1529542-hasmahfud-md-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Mahkamah Konstitusi menolak permohonan Bupati Garut Aceng Fikri sehingga proses pemakzulan terhadap Bupati Garut tersebut bisa dilanjutkan. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13350240/MK.Tolak.Permohonan.Aveng.Fikri">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13350240/MK.Tolak.Permohonan.Aveng.Fikri http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13344436/Suriah.Benarkan.Serangan.Israel Thu , 31 Jan 2013 13:34:44 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/30/1223404-suriah-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Suriah membenarkan adanya serangan Israel namun membantah jika truk yang diserang tengah membawa senjata ke Lebanon. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13344436/Suriah.Benarkan.Serangan.Israel">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13344436/Suriah.Benarkan.Serangan.Israel http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13340586/Mike.Tyson.Dikejar.Dosa.Masa.Lalu Thu , 31 Jan 2013 13:34:05 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/10/03/1040197t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kemunculan Mike Tyson dalam serial televisi &quot;Law and Order SVU&quot; memancing protes dari aktivis kelompok anti kekerasan terhadap perempuan <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13340586/Mike.Tyson.Dikejar.Dosa.Masa.Lalu">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13340586/Mike.Tyson.Dikejar.Dosa.Masa.Lalu http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13324743/Uang.Puluhan.Juta.Milik.Agen.Tak.Terbayar Thu , 31 Jan 2013 13:32:47 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/31/1250397-kantor-perwakilan-batavia-air-di-malang-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Uang deposit milik lima agen tiket untuk maskapai penerbangan Batavia Air di bawah naungan kantor perwakilan Malang, kini masih tak terbayar. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13324743/Uang.Puluhan.Juta.Milik.Agen.Tak.Terbayar">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13324743/Uang.Puluhan.Juta.Milik.Agen.Tak.Terbayar http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13322663/PT.Pos.Tertarik.Beli.Saham.Pemilik.Bank.Sinar Thu , 31 Jan 2013 13:32:26 UTC+0700PT Pos Indonesia Persero tertarik untuk mengambil saham milik pemegang saham lama PT Bank Sinar Harapan Bali. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13322663/PT.Pos.Tertarik.Beli.Saham.Pemilik.Bank.Sinar">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13322663/PT.Pos.Tertarik.Beli.Saham.Pemilik.Bank.Sinar http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13262184/Suap.Impor.Daging..KPK.Geledah.Empat.Tempat Thu , 31 Jan 2013 13:26:21 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/10/01/0914094t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">KPK melakukan penggeledahan di empat tempat terkait kasus dugaan suap impor daging sapi. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13262184/Suap.Impor.Daging..KPK.Geledah.Empat.Tempat">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13262184/Suap.Impor.Daging..KPK.Geledah.Empat.Tempat http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13215999/BNN.Apa.Salahnya.Wanda.Jadi.Duta.Narkoba Thu , 31 Jan 2013 13:21:59 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/31/1059291-nut-wanda-hamidah-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Badan Narkotika Nasional BNN membantah penetapan Wanda Hamidah menjadi Duta Korban Narkoba BNN terlalu dipaksakan. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13215999/BNN.Apa.Salahnya.Wanda.Jadi.Duta.Narkoba">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13215999/BNN.Apa.Salahnya.Wanda.Jadi.Duta.Narkoba http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13201580/Ekonomi.Taiwan.Tumbuh.1.25.Persen. Thu , 31 Jan 2013 13:20:15 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/10/14/1658396t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Perekonomian Taiwan sepanjang tahun 2012 tumbuh sebesar 1,25 persen. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13201580/Ekonomi.Taiwan.Tumbuh.1.25.Persen.">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13201580/Ekonomi.Taiwan.Tumbuh.1.25.Persen. http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13195857/Petugas.Agen.Perjalanan.Serbu.Kantor.Batavia.Air.di.Surabaya Thu , 31 Jan 2013 13:19:58 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/31/1201448-agen-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kantor perwakilan manajemen Batavia Air Surabaya, di Jalan Gubeng, Surabaya, Kamis 31/1/2013 pagi diserbu puluhan petugas agen perjalanan. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13195857/Petugas.Agen.Perjalanan.Serbu.Kantor.Batavia.Air.di.Surabaya">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13195857/Petugas.Agen.Perjalanan.Serbu.Kantor.Batavia.Air.di.Surabaya http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13181866/Yang.Dipikirkan.Pria.tentang.Wanita.dan.Seks Thu , 31 Jan 2013 13:18:18 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/08/24/1604156t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Bagi wanita, pria juga mahluk yang kadang sulit dipahami. Tak heran banyak studi yang coba mengungkap cara pandang pria tentang berbagai hal. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13181866/Yang.Dipikirkan.Pria.tentang.Wanita.dan.Seks">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13181866/Yang.Dipikirkan.Pria.tentang.Wanita.dan.Seks http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13174143/Xavi.Barca.Akan.Berusaha.Lebih.Efektif Thu , 31 Jan 2013 13:17:41 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/31/1252457-xavi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Xavi Hernandez menilai bagus hasil 1-1 yang diraih Barcelona pada laga melawan Real Madrid, di Santiago Bernabeu, Rabu 30/1/2013. <a href="http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13174143/Xavi.Barca.Akan.Berusaha.Lebih.Efektif">[...]</a> http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13174143/Xavi.Barca.Akan.Berusaha.Lebih.Efektif http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/1315564/Meski.Terkena.Sanksi..Ekspor.Minyak.Iran.Meningkat Thu , 31 Jan 2013 13:15:56 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/31/1314052-tanker-iran-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Meningkatnya ekspor minyak mentah Iran itu tak lepas dari kebutuhan minyak yang tinggi dari China. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/1315564/Meski.Terkena.Sanksi..Ekspor.Minyak.Iran.Meningkat">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/1315564/Meski.Terkena.Sanksi..Ekspor.Minyak.Iran.Meningkat http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/1313552/Zat.Baru.di.Narkoba.Raffi.Sudah.Beredar Thu , 31 Jan 2013 13:13:55 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/27/2231371-kasus-narkoba-raffi-ahmad-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Methylone, zat baru turunan dari chatinone, yang ditemukan BNN di rumah Raffi Ahmad, juga ditemukan di Samarinda, Kalimantan Timur. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/1313552/Zat.Baru.di.Narkoba.Raffi.Sudah.Beredar">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/1313552/Zat.Baru.di.Narkoba.Raffi.Sudah.Beredar http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13120573/Yusuf.Supendi.PKS.Akan.Hancur Thu , 31 Jan 2013 13:12:05 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/11/29/1555296t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Yusuf Supendi mengaku sedih atas penangkapan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq dalam perkara dugaan korupsi. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13120573/Yusuf.Supendi.PKS.Akan.Hancur">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13120573/Yusuf.Supendi.PKS.Akan.Hancur http://otomotif.kompas.com/read/2013/01/31/6406/Toyota.Kembali.Recall.Corolla Thu , 31 Jan 2013 13:09:55 UTC+0700<img src="http://oto.assets.kompas.com/uploads/photo/2013/01/31/4f62f60da22f0e81d5ddbdff45e56cd7_t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kantung udara yang tidak bisa mengembang dengan baik masih menjadi masalah <a href="http://otomotif.kompas.com/read/2013/01/31/6406/Toyota.Kembali.Recall.Corolla">[...]</a> http://otomotif.kompas.com/read/2013/01/31/6406/Toyota.Kembali.Recall.Corolla

KOMPAS.comKOMPAS.comMK Tolak Permohonan Aveng FikriSuriah Benarkan Serangan IsraelMike Tyson Dikejar Dosa Masa LaluUang Puluhan Juta Milik Agen Tak TerbayarPT Pos Tertarik Beli Saham Pemilik Bank SinarSuap Impor Daging, KPK Geledah Empat TempatBNN: Apa Salahnya Wanda Jadi Duta NarkobaEkonomi Taiwan Tumbuh 1,25 PersenPetugas Agen Perjalanan Serbu Kantor Batavia Air di SurabayaYang Dipikirkan Pria tentang Wanita dan SeksXavi: Barca Akan Berusaha Lebih EfektifMeski Terkena Sanksi, Ekspor Minyak Iran MeningkatZat Baru di Narkoba Raffi Sudah BeredarYusuf Supendi: PKS Akan HancurToyota Kembali "Recall""Corolla


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Thu , 31 Jan 2013 13:30:06 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13350240/MK.Tolak.Permohonan.Aveng.Fikri Thu , 31 Jan 2013 13:35:02 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/07/1529542-hasmahfud-md-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Mahkamah Konstitusi menolak permohonan Bupati Garut Aceng Fikri sehingga proses pemakzulan terhadap Bupati Garut tersebut bisa dilanjutkan. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13350240/MK.Tolak.Permohonan.Aveng.Fikri">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13350240/MK.Tolak.Permohonan.Aveng.Fikri http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13344436/Suriah.Benarkan.Serangan.Israel Thu , 31 Jan 2013 13:34:44 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/30/1223404-suriah-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Suriah membenarkan adanya serangan Israel namun membantah jika truk yang diserang tengah membawa senjata ke Lebanon. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13344436/Suriah.Benarkan.Serangan.Israel">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13344436/Suriah.Benarkan.Serangan.Israel http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13340586/Mike.Tyson.Dikejar.Dosa.Masa.Lalu Thu , 31 Jan 2013 13:34:05 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/10/03/1040197t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kemunculan Mike Tyson dalam serial televisi &quot;Law and Order SVU&quot; memancing protes dari aktivis kelompok anti kekerasan terhadap perempuan <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13340586/Mike.Tyson.Dikejar.Dosa.Masa.Lalu">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13340586/Mike.Tyson.Dikejar.Dosa.Masa.Lalu http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13324743/Uang.Puluhan.Juta.Milik.Agen.Tak.Terbayar Thu , 31 Jan 2013 13:32:47 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/31/1250397-kantor-perwakilan-batavia-air-di-malang-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Uang deposit milik lima agen tiket untuk maskapai penerbangan Batavia Air di bawah naungan kantor perwakilan Malang, kini masih tak terbayar. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13324743/Uang.Puluhan.Juta.Milik.Agen.Tak.Terbayar">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13324743/Uang.Puluhan.Juta.Milik.Agen.Tak.Terbayar http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13322663/PT.Pos.Tertarik.Beli.Saham.Pemilik.Bank.Sinar Thu , 31 Jan 2013 13:32:26 UTC+0700PT Pos Indonesia Persero tertarik untuk mengambil saham milik pemegang saham lama PT Bank Sinar Harapan Bali. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13322663/PT.Pos.Tertarik.Beli.Saham.Pemilik.Bank.Sinar">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13322663/PT.Pos.Tertarik.Beli.Saham.Pemilik.Bank.Sinar http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13262184/Suap.Impor.Daging..KPK.Geledah.Empat.Tempat Thu , 31 Jan 2013 13:26:21 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/10/01/0914094t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">KPK melakukan penggeledahan di empat tempat terkait kasus dugaan suap impor daging sapi. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13262184/Suap.Impor.Daging..KPK.Geledah.Empat.Tempat">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13262184/Suap.Impor.Daging..KPK.Geledah.Empat.Tempat http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13215999/BNN.Apa.Salahnya.Wanda.Jadi.Duta.Narkoba Thu , 31 Jan 2013 13:21:59 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/31/1059291-nut-wanda-hamidah-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Badan Narkotika Nasional BNN membantah penetapan Wanda Hamidah menjadi Duta Korban Narkoba BNN terlalu dipaksakan. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13215999/BNN.Apa.Salahnya.Wanda.Jadi.Duta.Narkoba">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13215999/BNN.Apa.Salahnya.Wanda.Jadi.Duta.Narkoba http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13201580/Ekonomi.Taiwan.Tumbuh.1.25.Persen. Thu , 31 Jan 2013 13:20:15 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/10/14/1658396t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Perekonomian Taiwan sepanjang tahun 2012 tumbuh sebesar 1,25 persen. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13201580/Ekonomi.Taiwan.Tumbuh.1.25.Persen.">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13201580/Ekonomi.Taiwan.Tumbuh.1.25.Persen. http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13195857/Petugas.Agen.Perjalanan.Serbu.Kantor.Batavia.Air.di.Surabaya Thu , 31 Jan 2013 13:19:58 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/31/1201448-agen-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kantor perwakilan manajemen Batavia Air Surabaya, di Jalan Gubeng, Surabaya, Kamis 31/1/2013 pagi diserbu puluhan petugas agen perjalanan. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13195857/Petugas.Agen.Perjalanan.Serbu.Kantor.Batavia.Air.di.Surabaya">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13195857/Petugas.Agen.Perjalanan.Serbu.Kantor.Batavia.Air.di.Surabaya http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13181866/Yang.Dipikirkan.Pria.tentang.Wanita.dan.Seks Thu , 31 Jan 2013 13:18:18 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/08/24/1604156t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Bagi wanita, pria juga mahluk yang kadang sulit dipahami. Tak heran banyak studi yang coba mengungkap cara pandang pria tentang berbagai hal. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13181866/Yang.Dipikirkan.Pria.tentang.Wanita.dan.Seks">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13181866/Yang.Dipikirkan.Pria.tentang.Wanita.dan.Seks http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13174143/Xavi.Barca.Akan.Berusaha.Lebih.Efektif Thu , 31 Jan 2013 13:17:41 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/31/1252457-xavi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Xavi Hernandez menilai bagus hasil 1-1 yang diraih Barcelona pada laga melawan Real Madrid, di Santiago Bernabeu, Rabu 30/1/2013. <a href="http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13174143/Xavi.Barca.Akan.Berusaha.Lebih.Efektif">[...]</a> http://bola.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13174143/Xavi.Barca.Akan.Berusaha.Lebih.Efektif http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/1315564/Meski.Terkena.Sanksi..Ekspor.Minyak.Iran.Meningkat Thu , 31 Jan 2013 13:15:56 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/31/1314052-tanker-iran-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Meningkatnya ekspor minyak mentah Iran itu tak lepas dari kebutuhan minyak yang tinggi dari China. <a href="http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/1315564/Meski.Terkena.Sanksi..Ekspor.Minyak.Iran.Meningkat">[...]</a> http://internasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/1315564/Meski.Terkena.Sanksi..Ekspor.Minyak.Iran.Meningkat http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/1313552/Zat.Baru.di.Narkoba.Raffi.Sudah.Beredar Thu , 31 Jan 2013 13:13:55 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/27/2231371-kasus-narkoba-raffi-ahmad-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Methylone, zat baru turunan dari chatinone, yang ditemukan BNN di rumah Raffi Ahmad, juga ditemukan di Samarinda, Kalimantan Timur. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/1313552/Zat.Baru.di.Narkoba.Raffi.Sudah.Beredar">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/31/1313552/Zat.Baru.di.Narkoba.Raffi.Sudah.Beredar http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13120573/Yusuf.Supendi.PKS.Akan.Hancur Thu , 31 Jan 2013 13:12:05 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/11/29/1555296t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Yusuf Supendi mengaku sedih atas penangkapan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq dalam perkara dugaan korupsi. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13120573/Yusuf.Supendi.PKS.Akan.Hancur">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/31/13120573/Yusuf.Supendi.PKS.Akan.Hancur http://otomotif.kompas.com/read/2013/01/31/6406/Toyota.Kembali.Recall.Corolla Thu , 31 Jan 2013 13:09:55 UTC+0700<img src="http://oto.assets.kompas.com/uploads/photo/2013/01/31/4f62f60da22f0e81d5ddbdff45e56cd7_t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kantung udara yang tidak bisa mengembang dengan baik masih menjadi masalah <a href="http://otomotif.kompas.com/read/2013/01/31/6406/Toyota.Kembali.Recall.Corolla">[...]</a> http://otomotif.kompas.com/read/2013/01/31/6406/Toyota.Kembali.Recall.Corolla


22.42 | 0 komentar | Read More

Panwaslu Mimika Proses 4 Pelanggaran dalam Pilgub

Written By bopuluh on Selasa, 29 Januari 2013 | 22.42

PAPUA

Panwaslu Mimika Proses 4 Pelanggaran dalam Pilgub

Penulis : Kontributor Kompas TV, Alfian Kartono | Rabu, 30 Januari 2013 | 13:28 WIB

TIMIKA, KOMPAS.com - Panwaslu Mimika menemukan empat pelanggaran dalam pelaksanaan pemungutan suara, Pemilihan Gubernur Papua yang berlangsung di Kabupaten Mimika kemarin.

Menurut Agustinus Roya, Ketua Panwaslu Mimika yang ditemui di Kantor Distrik Mimika Baru, Rabu siang (30/1/2013), panwaslu sedang menjalankan proses empat kasus pelanggaran berdasarkan laporan yang masuk ke Panwaslu Mimika. Namun Agustinus tidak mengungkapkan empat kasus yang dimaksudkannya itu.

Terkait aksi boikot warga RT 4, Kelurahan Kwamki Baru yang tergabung dalam TPS 107, Agustinus menyatakan masih berkoordinasi dengan Kepolisian dan Panitia Pemilihan Distrik (PPD) Mimika Baru.

"Kami akan mempertemukan pihak PPD Mimika Baru dan KPPS TPS 107, terkait 2 TPS yang mengatasnamakan TPS 107, sebelum dilakukan perhitungan ulang di PPD. Terkait adanya boikot dari warga ini kami merekomendasikan untuk menganulir suara TPS 107," ujar Agustinus.

Sementara itu, kotak suara dari 332 TPS yang tersebar di Distrik Mimika Baru, sejak semalam sudah mulai dikirim ke kantor Distrik Mimika Baru.

Menurut Arnold Lolkari, Ketua PPD Mimika Baru bahwa siang ini semua kotak suara dari semua TPS di Distrik Mimika baru sudah terkumpul di Kantor Distrik Mimika Baru. "Kami sudah memeriksa semua kotak pada saat diantar ke kantor distrik, dan semuanya dalam keadaan tersegel. Rencananya kami akan melakukan perhitungan hari ini, dan masih menunggu para saksi dari enam koalisi," kata Arnold.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di Kantor Distrik Mimika Baru siang tadi, semua kotak suara sudah berada di dalam kantor distrik. Dari semua kotak suara, tidak semua dilengkapi gembok atau tertutup stiker.

Bahkan, salah seorang warga sempat terekam sedang memasang stiker pada gembok kotak suara di kantor distrik. Sayangnya aksi warga ini tidak ditegur oleh petugas panwaslu ataupun aparat Kepolisian yang berada di Kantor Distrik Mimika Baru.

Pelaksanaan perhitungan suara ditingkat PPD Mimika Baru cukup mendapat perhatian warga sehingga sejak pagi banyak warga yang sudah berkumpul. Guna mengamankan jalannya perhitungan suara ulang ditingkat PPD Mimika Baru, Polres Mimika telah menyiagakan sedikitnya 30-an personil yang bersejata lengkap.

Editor :

Glori K. Wadrianto


22.42 | 0 komentar | Read More

Polusi Udara Buruk, Warga Diminta Tinggal di Rumah

Lingkungan

Polusi Udara Buruk, Warga Diminta Tinggal di Rumah

Rabu, 30 Januari 2013 | 13:34 WIB

BEIJING, KOMPAS.com - Pemerintah Beijing, Rabu (30/1/2013), meminta warganya untuk tinggal di dalam rumah saat langkah-langkah darurat diluncurkan untuk mengurangi awan hitam yang menutupi langit ibu kota China itu.

Pemerintah mengatakan anak-anak, orang tua dan mereka yang sensitif terhadap kualitas udara yang buruk diimbau untuk tinggal di dalam rumah.

Sebelumnya, pemerintah mengumumkan penutupan 103 pabrik dan mengurangi operasional kendaraan bermotor pemerintah hingga 30 persen untuk kurangi polusi.

Dengan kondisi kualitas udara buruk yang sudah mendera Beijing selama tiga hari ini, maka kini warga mengenakan penutup mulut dan hidung saat beraktivitas menjadi pemandangan biasa.

Akibat polusi ini, jarak pandang di kota Beijing menurun hingga 300 meter. Akibatnya, sebanyak 29 penerbangan dibatalkan dan tujuh lainnya ditunda.

Televisi pemerintah juga menayangkan gambar dari Provinsi Jiangsu, 1.000 kilometer sebelah selatan Beijing yang juga mulai tertutup awan hitam pekat seperti di Beijing.

Pengukur kualitas udara di Kedutaan AS di Beijing menunjukkan kualitas udara kota itu berada pada level 336 yang berarti "sangat berbahaya".

Sementara Pusat Pemantauan Lingkungan Beijing mengukur kualitas udara Beijing berada dalam level 292, yang berarti udara tercemat polusi yang sangat berat.


22.42 | 0 komentar | Read More

Berhenti Merokok, Ereksi Makin Kuat

Kompas.com - Lupakan obat-obatan antiimpotensi. Bila Anda ingin mencegah penis kehilangan daya ereksinya, berhentilah merokok sekarang juga. Penelitian telah membuktikannya.

Pria yang berhenti merokok diketahui memiliki ereksi yang lebih keras dan mendapatkan gairah seksual secara maksimal lima kali lebih cepat dibandingkan dengan pria yang kambuh keinginan merokoknya.

Penelitian itu melibatkan 65 pria perokok yang aktif secara seksual. Mereka berniat untuk berhenti merokok dan bersedia diukur kekerasan ereksinya di laboratorium.

Para partisipan studi itu mengikuti program berhenti merokok selama 8 minggu, meliputi dari konseling dan penggunaan koyo nikotin. Kekerasan ereksi mereka diukur tiga kali, sebelum berhenti merokok, pada saat program berjalan separuh, dan sekali lagi sebulan setelah program selesai.

Untuk mengukur ereksi para partisipan, tim peneliti menggunakan alat yang disebut dengan penile plethysmograph, yang akan menilai kekerasan dan diameter penis ketika para partisipan menonton tayangan film porno.

Pada akhir penelitian, sekitar 31 persen pria berhasil berhenti merokok. Dibandingkan dengan pria yang kambuh kembali kecanduan merokoknya, mereka yang bebas nikotin diketahui memiliki ereksi lebih kuat dan mencapai gairah seksual lebih maksimal. Bukan hanya itu, mereka juga tidak cepat mencapai klimaks.

Sekitar 20 persen pria dilaporkan mengalami disfungsi ereksi saat dimulainya studi. Di akhir penelitian, 75 persen pria yang berhenti merokok tidak lagi mengalami gangguan ereksi. Meski begitu 61 persen pria yang disfungsi ereksi tapi tak berhenti merokok juga mengalami perbaikan kondisinya.

Meski berdasarkan pengukuran para peneliti terjadi perbaikan dalam kesehatan seksual partisipan, tetapi tidak ada perbedaan pada penilaian pribadi partisipan pada fungsi seksual mereka. Mereka menilai tidak ada perbedaan berarti pada fungsi orgasmik dan kekuatan ereksinya.

"Mungkin diperlukan waktu beberapa lama bagi pria untuk menyadari adanya perbedaan, terutama di luar laboratorium. Tetapi hal ini juga dipengaruhi oleh hubungan dengan pasangan seksual mereka,' kata Christopher Harte, dari VA Boston Healtcahre System, salah satu peneliti.

Penelitian itu bukan yang pertama yang mengaitkan antara merokok dan kesehatan seksual. Merokok akan merusak pembuluh darah dan mengganggu sirkulasi darah sehingga ereksi terganggu.


22.42 | 0 komentar | Read More

Flores, Begitu Indah Alamnya...

Written By bopuluh on Senin, 28 Januari 2013 | 22.42

Flores, Begitu Indah Alamnya...

KOMPAS.com - Kali ini kami berkesempatan menyambangi daerah di ujung barat Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT). Saat tiba di Bandara Komodo, Labuan Bajo, pemandangan sekitar runway baguuuss... Terus terpilihlah Kanawa Beach Bungalows di Pulau Kanawa untuk tempat menginap kita.

Kanawa adalah sebuah pulau kecil yang indah, di sekitar pantainya bisa langsung snorkeling, dan ada bukitnya juga di balik penginapannya. Bukit ini bisa didaki untuk melihat pemandangan sunset ataupun sunrise.

Saat kita mendaki di sore hari, anginnya super duper kenceng, dan karena saat itu musim kemarau, jadi warna dominannya adalah kuning dan cokelat. Ditambah lagi kesulitan mendaki karena ada beberapa titik yang curam dan nggak ada pegangan sama sekali. Jadi terpaksa megang rumput-rumput kering supaya nggak kepeleset.

Begitu sampai di puncak bukit, hanya bisa mengucap Subhanallah... indahnya.... Bisa kelihatan seluruh pemandangan laut dan pulau-pulau di sekitar Kanawa. So beautiful...

Hari pertama di Kanawa dihabiskan dengan mendaki bukit menjelang sunset dan menikmati sunset di pinggir pantai. Dan malamnya kita makan di restonya Kanawa, karena pulau ini tidak berpenduduk, jadi hanya ada Kanawa Bungalow sehingga kita harus memakai seluruh fasilitas yang ada di hotel. Jadi nggak bisa jajan deh, mau beli air minum ya di restonya.

Kanawa adalah bungalow dengan konsep eco friendly, dengan kamar mandi semi outdoor yang di dalamnya disediakan 2 macam air (air laut untuk guyur kloset dan air tawar di pancuran untuk mandi).

Di sana listriknya dibatasi, yaitu hanya dinyalain mulai jam 6 sore dan sekitar jam 11 malam sudah dimatikan. Jadi saat jam-jam tersebut harus segera nge-charge segala macem gadget.

Setelah makan malam kami isi waktu dengan ngobrol ngalor ngidul karena nggak ada tv di penginapan. Jadi nginap di Kanawa ini memang sekaligus untuk mengasingkan diri dari hiruk pikuk kota dan menikmati kesunyian alam di tengah indahnya panorama ciptaan Tuhan.

Hari kedua, setelah sarapan akhirnya kami bisa menikmati trip ke Pulau Komodo, snorkeling di Pink Beach dan Batu Bolong. Padahal malam sebelumnya kami disarankan untuk tidak ambil trip ke sana dan kapten kapal hanya berani ke Pulau Rinca karena musim angin barat yang kencang.

Syukur alhamdulillah akhirnya pagi itu cuaca cerah dan dimulailah petualangan mengarungi perairan di Kepulauan Komodo dengan menggunakan kapal kayu milik Kanawa. Saat itu kami mendapat tambahan 2 orang yang bareng ke Komodo.

Setelah hampir 2 jam di lautan, sampai juga di dermaga Pulau Komodo (Loh Liang). Cuaca sangat terik dan pemandangan hutan pun sangat kering dengan didominasi warna cokelat dan kuning. Setelah mengurus administrasi di pos jagawana, akhirnya kami memilih mengambil short track.

Di dalam perjalanan ketemu juga sama si Komodo yang lagi santai-santai di bawah pohon. Langsung deh kita foto-foto. Selain komodo, banyak ditemukan kijang karena kijang adalah makanan bagi si Komodo. Short track berakhir di Fregata Hill, sebuah bukit kecil dimana dari puncaknya kita bisa melihat pemandangan laut.

Setelah puas berfoto-foto, kita turun bukit menuju jalan setapak menuju pos masuk yang tadi. Sebelum pulang sempat lihat suvenir yang dijajakan oleh penduduk lokal. Akhirnya kita buru-buru kembali ke kapal untuk makan siang (nasi goreng yang dibekalin dari penginapan).

Tujuan berikutnya adalah Pink Beach, pantai berpasir merah muda ini kabarnya hanya ada 7 di dunia dan salah satunya di Pulau Komodo ini. Pink Beach ini masih satu daratan dengan Pulau Komodo tapi karena ini merupakan kawasan konservasi, jadi perahu-perahu dilarang buang jangkar yang terlalu dekat dengan pantai.

Jadilah kita harus langsung nyebur dari kapal dan berenang ke tepi pantai, ya sambil snorkeling juga. Tapi sayang airnya keruh jadi biota di dalam lautnya kuang jelas terlihat. Begitu sampai di pantai, langsung deh pegang pasirnya, dan ternyata memang pink!

Meskipun saat ini sudah tidak terlalu pink lagi, namun tetap terlihat butiran warna pinknya. Sepertinya pasir di sana berasal dari pecahan batu-batu karang yang berwarna merah di dalam laut, lalu kebawa ombak sampai ke pantai. Subhanallah... makin cinta deh sama Indonesiaku.

Setelah foto-foto, langsung berangkat lagi ke Manta Point untuk berenang bersama ikan manta alias pari yang gede. Sayangnya saat itu cuma lihat satu manta dan cepat banget berenangnya. Jadi kita putuskan langsung beranjak lagi ke titik terakhir yaitu Batu Bolong.

Batu bolong ini adalah batu karang di tengah lautan yang ada lubang besar di batunya, dan di situ merupakan titik penyelaman favorit para diver. Untung kami-kami yang hanya bisa snorkeling ini sudah bisa melihat indahnya alam bawah laut Batu Bolong, karena terumbu karangnya pun hampir menyembul ke permukaan air padahal di situ perairan laut dalam.

Pemandangannya benar-benar indah, karang warna-warni, dengan biota yang entah apa namanya. Pokoknya kelihatan indah karena warnanya beraneka ragam. Sayang saat itu sudah sekitar jam 4 sore jadi arusnya kuat banget. Untuk menghindari ombak tinggi makanya cuma sebentar banget snorkeling-nya, dan kita pun disuruh segear naik ke kapal untuk kembali ke Kanawa. Dengan hati yang sedih namun tetap senang sudah bisa menikmati sedikit keindahan bawah lautnya Kepulauan Komodo ini.

Dan benar saja, ternyata dalam perjalanan kembali ke Kanawa, ombaknya tinggi-tinggi dan kita sempat terguncang-guncang duduk di kapalnya. Sampai di Kanawa sekitar jam 17.30, tapi masih terang. Jadi kita snorkeling lagi di sekitar dermaga Kanawa, setelah itu menikmati sunset.

Sayang sore itu air tawarnya di kamar mandi mati, hiks... Setelah lapor ke front office, akhirnya begitu balik ke kamar airnya sudah normal kembali. Tapi itu sudah hampir jam 10 malam kita balik ke kamar karena ngobrol banyak dengan teman-teman. Meskipun sudah malam, mandi juga karena nggak enak kalau tidur badannya masih lengket air laut.

Hari ketiga, saatnya kembali ke Labuan Bajo, setelah sarapan jam 7 pagi dan menyelesaikan pembayaran, langsung gotong ransel menuju kapal deh. Jam 8 pagi kapal pun bergerak meninggalkan Kanawa untuk kembali ke Labuan Bajo.

Sedih bercampur puas.... dan berharap suatu hari nanti bisa datang lagi ke Kanawa saat bukan musim kemarau, karena pengen lihat Kanawa di saat hijau. Sekitar jam 09.30 bersandar di dermaga pelabuhan Labuan Bajo. (Danawiryya Silaksanti)

Ikuti Twitter Kompas Travel di @KompasTravel


22.42 | 0 komentar | Read More

Harga Air Mineral di Kupang Rp 39.000 Per Galon

Harga Air Mineral di Kupang Rp 39.000 Per Galon

Penulis : Kornelis Kewa Ama Khayam | Selasa, 29 Januari 2013 | 13:26 WIB

KUPANG, KOMPAS.com - Harga air mineral galon di Kota Kupang mencapai Rp 39.000. Sebelumnya harga di toko yang sama Rp 38.000.

Pengamatan di toko Siobak Oebufu Kota Kupang, air mineral galon yang dipajang di depan toko hanya tiga botol. Sebagian besar merupakan air galon produksi lokal seperti aquamor, aquavit, viquam dan mutisqua.

Harga aguamor misalnya Rp 16.000 per galon, aquavit Rp 14.000 per galon, dan mutisqua Rp 15.000 per galon. Tetapi kebanyakan air kemasan produk lokal, terasa sepet di ujung lidah saat dikonsumsi.

Jika air ini direbus sampai mendidih, akan meniggalkan kerak kerak putih di dasar periuk. Timor banyak mengandung batu karang atau batu kapur sehingga turut berpengaruh terhadap kekeruhan air bersih. 


22.42 | 0 komentar | Read More

Dahlan Ogah Bocorkan Dirut Pertamina Baru

 JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri BUMN Dahlan Iskan masih enggan membocorkan nama pengganti Direktur Utama PT Pertamina Karen Agustiawan yang akan habis pada awal Maret mendatang. Karen yang menjadi Dirut Pertamina saat ini akan habis masa jabatannya pada 5 Maret 2013.

"Itu masalah sensitif. Ini malah hebohnya lebih lama dibanding pergantian direksinya nanti," kata Dahlan saat ditemui di Kementerian BUMN Jakarta, Selasa (29/1/2013).

Menurut Dahlan, Pertamina memang memiliki isu sensitif karena berkaitan dengan masalah perminyakan dan gas di tanah air. Siapapun yang menjadi orang nomor satu di PT Pertamina, maka posisi itu akan menjadi gengsi tersendiri. Apalagi saat ini, PT Pertamina memang sedang disorot khususnya harus mengurusi bahan bakar minyak (BBM) seluruh Indonesia.

Sekadar catatan, Vice President Corporate Communication Pertamina Ali Mundakir mengakui kabar pergantian Karen. Namun sejauh ini, pihaknya tidak terpengaruh dengan rumor tersebut yang beredar di pasar. Misalnya nama Emirsyah Satar yang dikabarkan akan menggantikan Karen Agustiawan. "Bu Karen memang akan habis masa jabatan di tahun kelima yakni pada 5 Maret 2013," kata Ali.

Namun Ali menampik keras jika alasan penggantian Karen karena Pertamina gagal memenuhi target produksi migas. Ali menyodorkan data, produksi minyak Pertamina pada 2010 mencapai 121.000 barel per hari (bph). Di 2011, produksi naik lagi menjadi 193.000 bph dan tahun lalu sebanyak 203.000 bph.

Ali menambahkan, target produksi minyak tahun ini juga naik jadi 224.000 bph. Jadi, "Alasan penggantian karena turunnya produksi pasti mengada-ada," ucap Ali.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik mengaku belum tahu detail rencana pergantian Karen. Meski tidak membenarkan, Jero juga tidak menyanggah soal rencana tersebut. "Kita lihat saja nanti," ujarnya.

Adapun Kepala Satuan Kerja Khusus Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Rudi Rubiandini mengungkapkan pergantian itu merupakan kebijakan Kementerian Badan Usaha Milik Negara berkoordinasi dengan Kementerian ESDM. Namun Rudi menolak memberi informasi soal pergantian  Karen.

"Sekarang saya sudah tidak bisa memberikan informasi itu. Saya sudah menjadi Ketua SKK Migas sekarang," kilahnya.

Editor :

Erlangga Djumena


22.42 | 0 komentar | Read More

Minus 11 Warnai Kedatangan Delegasi APPF di Vladivostok

Written By bopuluh on Sabtu, 26 Januari 2013 | 22.42

Asia Pacific Parliamentary Forum

Minus 11 Warnai Kedatangan Delegasi APPF di Vladivostok

Penulis : Stefanus Osa Triyatna | Minggu, 27 Januari 2013 | 13:30 WIB

VLADIVOSTOK, KOMPAS.com - Pesawat Korean Air KE 981 yang membawa rombongan delegasi parlemen Indonesia, Minggu (27/1/2-13) pukul 13.57 atau sekitar pukul 11.00 WIB, tiba di Bandar Udara Internasional Vladivostok, Rusia. Suhu udara tercatat minus 11 derajat Celcius atau 12,2 derajat Fahrenheit.

Bukan hanya delegasi Indonesia, bandara itu dipenuhi dengan rombongan dari delegasi negara lain di Asia Pasifik. Rencananya, pertemuan Forum Parlemen Asia Pasifik (Asia Pacific Parliamentary Forum/APPF) akan dibuka dengan resepsi jamuan makan malam selamat datang malam nanti.

Pertemuan tersebut akan berlangsung mulai 28-30 Januari 2013. Pertemuan akan mengagendakan sejumlah isu actual menyangkut kehidupan politik dan keamanan, masalah ekonomi, serta kebudayaan.

Delegasi Indonesia dipimpin Wakil Ketua DPR RI H Pramono Anung Wibowo. "Ya, pertemuan ini bertepatan dengan kondisi saya yang mengalami cedera lutut. Tapi enggak apa-apa. Saya jaga-jaga saja dengan membawa tongkat supaya bisa terbantu jalannya," ujar Pramono, yang mengaku terjatuh akibat bersepeda menuruni perbukitan di daerah Puncak, Bogor.      


22.42 | 0 komentar | Read More

Produksi Minyak Mulai Pulih

JAKARTA, KOMPAS.com - Deputi Pengendali Operasi Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi Gde Pradnyana menyatakan, produksi minyak mulai pulih, setelah mengalami penurunan produksi sangat tajam hingga pada level 802.000 barrel per hari. Anjloknya produksi minyak itu karena cuaca buruk dalam beberapa hari terakhir yang merusak sejumlah fasilitas operasi migas.

Menurut Gde Pradnyana, Minggu (27/1/2013), di Jakarta, dari CICo di Selat Makassar, di laporkan, gas lift compressor sudah kembali back on line, sehingga akan kembali menambah produksi minyak 2.300 barrel per hari.

Demikian pula dari TAC Poleng dilaporkan, Sabtu siang ini 6 dari 12 baut pada pipa salur yang putus sudah berhasil dipasang, sehingga Sabtu sore lalu bisa selesai dan produksi akan kembali 6.000-7.000 barrel per hari.

Sebagaimana diketahui, selama beberapa hari terakhir ini kita mengalami berbagai masalah operasi, baik akibat cuaca buruk maupun akibat kendala peralatan produksi. Seminggu terakhir ini gelombang di Laut Jawa mencapai 6-7 meter yang menyebabkan putusnya tali jangkar maupun pipa salur tangki penampung minyak di lepas pantai.

Akibatnya, pada pekan lalu, produksi minyak mentah nasional mencapai level sangat rendah yaitu berkisar 806.000-809.000 barrel per hari. Penyebabnya adalah, kehilangan produksi 13.000 barrel per hari akibat total penghentian operasi di HESS Jawa Timur selama pemindahan rig yang sedikit terkendala oleh cuaca.

Kemudian putusnya pipa salur di Lapangan Poleng sehingga West Madura Offshore hanya mampu berproduksi kurang dari 2.000 barrel per hari. Padahal targetnya West Madura Offshore menghasilkan 25.000 barrel per hari.

Pada saat bersamaan juga terjadi getaran hebat pada surge valve di area pembuatan propane train-2 Tangguh, yang menyebabkan kilang harus berhenti beroperasi sehingga kehilangan produksi kondensat 4.000 barrel per hari. Beberapa kebocoran juga dialami Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (ONWJ).

Kemarin sore, produksi dari HESS sudah mulai naik, produksi minyak sudah 5.100 bph dari target maksimal 14.000 bph. Demikian pula produksi gas juga sudah mulai normal mencapai 37 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD). Dengan demikian, kilang elpiji juga akan mulai kembali beroperasi pada Sabtu ini.


22.42 | 0 komentar | Read More

Narkoba Ditemukan di Vila Denni North di Bali

Kematian Warga Australia

Narkoba Ditemukan di Vila Denni North di Bali

Penulis : L Sastra Wijaya | Minggu, 27 Januari 2013 | 13:34 WIB

BRISBANE, KOMPAS.com -  Di vila Canggu (Bali) dimana warga Australia Denni North ditemukan meninggal 30 Desember lalu ditemukan obat GHB yang dikenal dengan nama Fantasy.

Demikian keterangan teman-teman North kepada mingguan The Sunday Mail hari Minggu (27/1/2013). Namun ketika polisi datang, obat tersebut sudah tidak ada lagi. Sampai sekarang ibu Danni, Wendy mengatakan dia belum mengetahui apa sebab kematian putrinya yang berusia 33 tahun tersebut. Dan dia mengatakan masih menunggu hasil otopsi dari pihak berwenang di Queensland.

Polisi Bali sebelumnya mengatakan bahwa tidak ada hal-hal yang mencurigakan seputar kematian North, yang sebelumnya bekerja di Bali tersebut, dan mengatakan ada kemungkinan dia meninggal karena tenggelam di kolam renang.

Dalam wawancara dengan The Sunday Mail, Wendy mengatakan dia tidak diberitahu adanya obat GBH di lokasi kematian putrinya. "Kami masih belum tahu apa yang terjadi," kata Wendy North.

Menurut laporan koresponden Kompas di Australia, L. Sastra Wijaya, Danni North ditemukan tewas pukul 08.30 pagi hari Minggu 30 Desember di vila kediamannya Canggu. Teman-teman North mengatakan bahwa sebuah botol berisi GBH ditemukan di dekat tubuhnya. "Ada sebuah botol berisi Fantasy, dan sejumlah pil ditemukan di vilanya." kata seorang di antaranya. 

"Polisi tidak melakukan otopsi di Bali, jadi mereka tidak bisa menentukan apakah narkoba menjadi sebab kematiannya." GHB adalah obat anti depresan, yang bisa menyebabkan perasaan eforia dan rileks. Obat ini bisa berakibat fatal bila dicampur dengan alkohol, karena bisa membuat pemakainya mengalami gangguan pernapasan. Para ahli mengatakan GHB harus digunakan berhati-hati sesuai dengan dosisnya.

"Untuk GHB, perbedaan antara santai dengan harus dibawa ke rumah sakit sangat tipis." kata peneliti masalah obat-obatan dan alkohol dari Universitas New South Wales, Paul Dillon kepada The Sunday Mail. Dan GHB ini tidak bisa dilacak dalam laporan toksikologi.

Wendy North mengatakan dia tidak mengetahui adanya obat-obatan tersebut, dan sebab kematian putrinya belum lagi dikukuhkan. "Saya tidak tahu sama sekali tentang obat-obatan. Laporan toksikologi dari Bali tidak menyebut adanya obat-obatan, dan kami masih menunggu laporan otopsi di Australia."

"Kami masih belum tahu sebab kematiannya, tetapi yang jelas bukan karena tenggelam di kolam renang seperti disebut sebelumnya. Dia ditemukan tidak sadar di pinggir kolam." demikian Wendy North.


22.42 | 0 komentar | Read More

Sampah Banjir Menggunung, Jokowi Keluhkan APBD

Written By bopuluh on Kamis, 24 Januari 2013 | 22.42

Sampah Banjir Menggunung, Jokowi Keluhkan APBD

Penulis : Kurnia Sari Aziza | Jumat, 25 Januari 2013 | 13:30 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengaku belum bisa berbuat apa-apa untuk dapat membersihkan sampah yang menggunung akibat banjir yang menerjang Ibu Kota.

Pasalnya, hingga Jumat (25/1/2013) ini Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI 2013 belum dapat disahkan.

"Sampah pascabanjir, ya bagaimana? APBD-nya belum diketok," kata Jokowi di Balaikota Jakarta.

Terkait dengan APBD DKI 2013 yang rencananya akan disahkan pada 28 Januari 2013, Jokowi mengaku belum mengetahuinya. "Jangan tanya saya. Itu kan semuanya dari sana (DPRD). Tanya ke sana saja, jangan tanya saya," kata Jokowi.

Oleh karena itu, Jokowi menjelaskan, ia akan terus menunggu pengesahan APBD agar bisa melaksanakan program unggulan 2013. Untuk penanggulangan sampah sisa banjir, Jokowi akan menggunakan alternatif lain untuk mengatasinya.

"Ya, mau pakai dana apa? Kalau uang Rp 1.000-Rp 2.000 saya punya. Tapi ini kan menyangkut uang yang triliunan. Nanti kita cari jurus lain, misalnya minta bantuan seperti kejadian jebolnya Tanggul Latuharhary kemarin," ujarnya.

Selanjutnya Jokowi menuturkan, permasalahan-permasalahan seperti banjir dan sampah ini tidak dapat diselesaikan menggunakan alternatif dan cara yang dicetuskan secara mendadak.

"Memang permasalahan ini bukan diselesaikan dengan cara dadakan dan parsial. Tapi juga dengan cara yang sudah terencana dalam blue print, dan juga memang harus ada terobosan," ujarnya.

Agar permasalahan sampah itu dapat segera terselesaikan, Jokowi mengaku sudah memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum DKI segera membersihkan sampah-sampah di beberapa titik lokasi banjir yang menyebabkan luapan sampah.

Bahkan Jokowi mengatakan, ia sudah hafal di luar kepala terkait lokasi-lokasi yang harus segera dibersihkan dari luapan sampah tersebut.

"Saya mengerti kok di mana titik-titik sampah itu. Saya langsung perintahkan ke Dinas PU. Semuanya sudah ada yang dicek, ada juga yang belum," ujar Jokowi.


22.42 | 0 komentar | Read More

Moukwelle Terkatung-katung di Banyuwangi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Mokwelle Ebanga Silvain, pesepakbola asal Perancis kini hidup terkatung-katung di Banyuwangi, Jawa Timur. Sampai Jumat (25/1/2013) ini, pihak Persewangi, klub sepak bola Banyuwangi yang pernah mengontraknya belum juga membayar gajinya.

Klub Persewangi masih menunggak bayaran sebanyak Rp 217,5 juta kepada Moukwelle sejak tahun lalu. Saat moukwelle sakit typus dan dirawat di rumah sakit, pihak manajemen menjanjikan akan membayarnya. Tapi hingga sebulan setelah Moukwelle pulang dari RS, bayaran yang dijanjikan tak kunjung diberikan.

"Harus bagaimana lagi saya menagihnya, bahkan sakit tak membuat mereka tergerak membayar," kata Moukwelle yang kini masih istirahat di kos-kosannya.

Moukwelle sendiri tertekan karena harus menanggung biaya perawatan ibunya yang menderita kanker. Kini ia memilih bertahan hidup di kawasan kos-kosan di Banyuwangi menanti utangnya terbayarkan


22.42 | 0 komentar | Read More

Korea Utara Rencanakan Tes Nuklir Ketiga

Written By bopuluh on Rabu, 23 Januari 2013 | 22.42

Korea Utara Rencanakan Tes Nuklir Ketiga

Kamis, 24 Januari 2013 | 13:10 WIB

Korea Utara mengatakan akan melaksanakan uji coba nuklir yang ketiga kalinya.

Dalam sebuah pernyataan yang dipublikasikan oleh kantor berita KCNA, badan militer tinggi negara itu mengatakan akan melaksanakan uji coba nuklir tingkat tinggi dan peluncuran roket jarak jauh akan menyasar AS.

Langkah itu diambil dua hari setelah resolusi Dewan Keamanan PBB mengecam keras peluncuran roket Korea Utara baru-baru ini.

Pernyataan tersebut tidak memberikan kerangka waktu untuk uji coba. Korea Utara telah melaksanakan dua uji coba nuklir, yaitu pada 2006 dan 2009.

"Kami tidak menutupi fakta bahwa satelit dan roket jarak jauh yang akan kami tembakkan dan uji coba nuklir tingkat tinggi akan kami laksanakan menyasar Amerika Serikat," kata pernyataan itu.

Negara-negara tetangga dan AS mendesak Korea Utara agar membatalkan rencana itu.

"Kami berharap mereka tidak melakukannya. Kami menyerukan pada mereka agar tidak melakukannya. Hal itu akan menjadi kesalahan dan peluang yang terlewat jika mereka melakukannya," kata Glyn Davies, utusan khusus AS untuk kebijakan Korea Utara, yang baru-baru ini mengunjungi Seoul.

"Ini bukan momen untuk meningkatkan ketegangan di Semenanjung Korea."

Jika uji coba ini jadi dilaksanakan, ini adalah yang pertama di bawah kepemimpinan Kim Jong-un, yang berkuasa sejak kematian ayahnya, Kim Jong-il, pada Desember 2011.


22.42 | 0 komentar | Read More

Aurel Mulai Berpacaran, Ini Pesan Krisdayanti

KOMPAS IMAGES/MUNDRI WINANTO

Krisdayanti (KD) diapit oleh Titania Aurelie Nurhermansyah dan Azriel Akbar Hermansyah, dua anaknya dari Anang Hermansyah, ketika hadir dalam resepsi pernikahan Anang dengan Ashanty, di Jakarta, Minggu (20/5/2012) malam. KD datang ke pesta itu bersama suaminya, Raul Lemos, dan putri mereka, Arianna Amora.

JAKARTA, KOMPAS.com --  Aurel (14), putri Anang Hermansyah dari pernikahannya dengan Krisdayanti, rupanya sudah mulai mengenal pacaran. Kabar itu pun sampai juga ke kuping ibunya. Tak mau melarang, KD, begitu Krisdayanti disapa, hanya berpesan agar Aurel selalu menjaga diri dan kehormatan serta nama baik orangtua.

"Aku selalu berpesan dengan Aurel tentang hal itu. Jaga diri, jaga nama baik orangtua, jaga perasaan orang-orang di sekitar kamu jangan pernah mengecewakannya," kata KD ketika ditemui di FX Sudirman, Jakarta, Rabu (23/1/2013).

Istri dari Raul Lemos itu selalu mengingatkan kepada anak pertamanya untuk menjaga sebuah kepercayaan. Selain itu, KD juga berpesan untuk menjadi orang yang pengertian dan menghargai dirinya sendiri.

Meski tak lagi tinggal dalam satu atap, namun KD mengaku masih menjalin komunikasi dengan anak-anaknya dan tetap mendoakan keduanya, Aurel dan Azriel.

"Kalau komunikasi semuanya selalu saya tanyakan dan dibicarakan. Saya bilang sama Aurel, dia harus bisa menempatkan diri. Dan yang paling penting saya selalu memberikan doa kepada anak-anak dan keselamatan untuk anak," tekannya.


22.42 | 0 komentar | Read More

Politisi Golkar Pindah ke Nasdem

Politik

Politisi Golkar Pindah ke Nasdem

Penulis : Sabrina Asril | Kamis, 24 Januari 2013 | 13:34 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi I dari Fraksi Partai Golkar, Enggartiasto Lukita, menyatakan mundur dari partai berlambang pohon beringin itu. Ia memilih bergabung dengan Partai Nasdem. Kepindahan Enggar ini dibenarkan oleh Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Tantowi Yahya, Kamis (24/1/2013), saat dihubungi wartawan.

"Memang benar, efektif mulai kemarin, Enggar keluar dari Golkar dan otomatis keluar dari DPR dan bergabung dengan Partai Nasdem," ujar Tantowi.

Kepindahan Enggar itu, kata Tantowi, bukanlah hal yang mengejutkan. Pasalnya, Enggar adalah salah seorang pendiri Ormas Nasional Demokrat. "Bergabungnya beliau ke Partai Nasdem tinggal soal waktu. Dan itu sudah dilakukan beliau kemarin dan kami menghormati itu," kata dia.

Posisi Enggar di DPR nantinya akan digantikan oleh kader Golkar yang berasal dari daerah pemilihan yang sama. "Yang bersangkutan akan di-PAW (pergantian antar waktu), dan digantikan di suara kedua dapil yang sama," ujar Tantowi.

Enggartiasto Lukita adalah seorang politisi senior di Partai Golkar. Terakhir, ia menjabat sebagai Wakil Bendahara Umum Golkar dan sempat menjadi pengurus harian DPP Partai Golkar pada masa kepemimpinan Jusuf Kalla. Di dunia bisnis, Enggar juga pernah menjadi Ketua Umum Real Estate Indonesia (REI).

Editor :

Inggried Dwi Wedhaswary


22.42 | 0 komentar | Read More

Pilpres 2014, Mengeluarkan Kucing dari Karung

Written By bopuluh on Selasa, 22 Januari 2013 | 22.42

KOMPAS.com - Dinamis. Belum satu semester Lembaga Survei Indonesia memaparkan 24 tokoh, 12 tokoh baru masuk hitungan. Mereka antara lain Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan Rektor Universitas Paramadina Anies Rasyid Baswedan.

Untuk 36 nama yang mungkin memimpin Indonesia itu, dibuatkan majalah dan situs web. Mereka yang terlibat proyek dengan nama "Indonesia 2014" ini antara lain Goenawan Mohamad, dosen komunikasi UI Ade Armando, dan peneliti Lembaga Survei Indonesia (LSI) Burhanudin Muhtadi.

Terkait 36 nama ini, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang muncul dalam edisi pertama majalah ini menyambut positif dan mendukung. Saat ceramah demokrasi di depan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), 15 Januari 2013, Yudhoyono menyebut upaya memunculkan 36 tokoh ini sebagai upaya baik.

Yudhoyono yang dua kali dipilih langsung rakyat bercerita, dalam pilpres, mereka yang terpilih adalah yang disukai rakyat. "Itu merupakan hak rakyat. Namun, lebih bagus lagi jika rakyat juga mengetahui siapa yang dipilih. Jangan seperti memilih kucing dalam karung," ujarnya.

Refleksi yang bagus dan sejalan dengan upaya "Indonesia 2014" membuka karung. Bukan kucing yang dikeluarkan, melainkan 36 tokoh yang mungkin akan jadi pengganti Yudhoyono.

Upaya ini didasari optimisme tentang banyaknya tokoh yang dinilai berkualitas menjadi presiden. Ironisnya, mereka yang akan diajukan partai besar tidak masuk dalam jajaran lima besar. Sebuah peringatan penting dari hasil survei LSI Januari-Mei 2012.

Kriteria untuk 36 tokoh itu adalah tokoh utama partai politik, hasil respons spontan masyarakat (top of mind), dibicarakan di media massa, dan gubernur dari daerah berpopulasi besar yang sukses. "Jumlah tokoh bisa bertambah. Namun, sampai sekarang belum. Masih 36 tokoh," ujar Ade Armando, Selasa (22/1/2013).

Untuk mengeluarkan tokoh berkualitas dari karung, "Indonesia 2014" memberi ruang kepada setiap tokoh untuk diwawancarai dan dipublikasikan pemikirannya di situs web. Dua tokoh sudah tampil, yaitu Mahfud MD dan Hidayat Nur Wahid. Prabowo Subianto keberatan. "Terhadap yang keberatan, kami tetap memaparkan informasi tentangnya, tetapi dari perspektif kami yang tentu saja perspektif kritis," ujar Ade.

Kerinduan mendapatkan presiden yang tepat lewat pemilihan langsung sangat tinggi. Upaya serupa dilakukan Kelompok Rumah Kebangsaan yang dikoordinasi Komaruddin Hidayat. Di dalamnya ada Didik J Rachbini, Sukardi Rinakit, J Kristiadi, dan Garin Nugroho.

Kerinduan ini hadir di antara kenyataan kita punya banyak tokoh berkualitas, tetapi parpol sebagai saluran munculnya tokoh itu tidak peduli. Refleksi Yudhoyono patut dicatat. Dalam pilpres, mereka yang terpilih adalah yang disukai rakyat. Untuk disukai, mereka harus diperkenalkan. Ibaratnya, dikeluarkan dari karung. (Wisnu Nugroho)


22.42 | 0 komentar | Read More

Putusan MA soal Aceng Sudah Final

Putusan MA soal Aceng Sudah Final

Penulis : Susana Rita | Rabu, 23 Januari 2013 | 13:32 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Putusan Mahkamah Agung (MA) mengenai pelanggaran Bupati Garut Aceng HM Fikri sudah final. Tidak ada upaya hukum lagi yang bisa ditempuh oleh Aceng terkait dengan putusan ini.

Kepala Biro Hukum dan Humas MA, Ridwan Mansyur, Selasa (23/1/2013) menegaskan hal tersebut.

Selasa (22/1/2013) kemarin, MA mengabulkan permohonan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Garut untuk melengserkan Aceng. Dalam pendapat DPRD Kabupaten Garut Nomor 30 Tahun 2012 tanggal 21 Desember 2012, Aceng Fikri terbukti melakukan pelanggaran etik ketika menikah siri dengan Fani Oktora kemudian menceraikannya beberapa hari kemudian.

Ridwan mengungkapkan, hal itu tak hanya merupakan pelanggaran etik. Menurut majelis yang dipimpin Paulus Efendie Lotulung, Aceng Fikri juga melanggar sumpah jabatan.

Terkait dengan pemberhentian Aceng, Ridwan mengungkapkan pihaknya menyerahkan hal tersebut kepada instansi yang berwenang. MA hanya memberikan pendapat yuridis mengenai persoalan Aceng. MA akan dikirimkan putusan tersebut ke DPRD Kabupaten Garut secepatnya sehingga DPRD dapat mengambil langkah lebih lanjut.

Mengacu ketentuan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah pasal 29 ayat (4) huruf d menyebutkan, apabila MA memutus bahwa kepala daerah terbukti melanggar sumpah jabatan/tidak dapat melaksanakan kewajiban, DPRD menyelenggarakan rapat paripurna DPRD yang dihadiri oleh sekurang-kurangnya ¾ (tiga per empat) dari jumlah anggota DPRD dan putusan diambil, dengan persetujuan sekurang-kurangnya 2/3 (dua pertiga) dari jumlah anggota DPRD yang hadir untuk memutuskan usul pemberhentian kepala daerah/wakil kepala daerah kepada Presiden.

Butir selanjutnya menyebutkan, Presiden wajib memproses usul pemberhentian kepala daerah/wakil kepala daerah tersebut paling lambat 30 hari sejak DPRD menyampaikan usul tersebut.


22.42 | 0 komentar | Read More

Sulut Targetkan 650 Ribu Wisatawan

Sulut Targetkan 650 Ribu Wisatawan

Rabu, 23 Januari 2013 | 13:34 WIB

MANADO, KOMPAS.com - Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) menargetkan kunjungan wisatawan pada tahun 2013 sebanyak 650 ribu orang. "Target kita, turis yang datang bisa meningkat menjadi 600 ribu orang untuk turis domestik dan 50 ribu orang turis mancanegara," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulut, Suprianda Ruru di Manado, Selasa (22/1/2013).

Suprianda mengatakan, target tersebut optimistis tercapai mengingat Sulut saat ini menjadi salah satu tujuan wisata alternatif yang memiliki kekayaan budaya dan wisata cukup menarik. "Sulut selain punya Taman Laut Nasional Bunaken, salah satu yang terindah di dunia, masih punya potensi alam dan budaya yang sangat menarik bagi wisatawan," kata Suprianda.

Karena itu Suprianda yakin wisatawan yang datang berkunjung ke daerah ini akan mampu mencapai angka sebagaimana ditargetkan.

Menurut Suprianda, kunjungan wisatawan domestik terutama didorong berbagai kegiatan skala nasional yang dilaksanakan di daerah ini.

Salah satu kegiatan skala nasional yang dipastikan menarik kunjungan turis domestik yakni Hari Pers Nasional akan berlangsung tanggal 4 hingga 9 Februari 2013 dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. "Ribuan peserta yang akan hadir dalam kegiatan HPN tersebut merupakan potensi mendorong pariwisata Sulut," kata Suprianda.

Guna mendorong wisatawan mancanegara datang ke Manado maka pemerintah daerah akan ikut dalam berbagai ajang promosi di berbagai negara. Salah satunya yakni pameran Golden Dolphin akan berlangsung di Moskwa, Rusia pada 14 hingga 17 Februari 2013.


22.42 | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com

Written By bopuluh on Senin, 21 Januari 2013 | 22.42

KOMPAS.comKOMPAS.comGempa Guncang Aceh, BPBD Kumpulkan Data KerusakanRealisasi Investasi Melonjak, Hatta Belum PuasTips Mencegah KLB Diare saat BanjirPria Ini Bakar Orang Tua dan AdiknyaHari ke-100, Jokowi Sudah Dalami Masalah JakartaTim Pemantau AS Tinjau Pilgub SulselFerrer Melangkah ke Semifinal"Kenapa Pak Menteri Ngotot dengan Kurikulum Baru"Palembang Bangun Monorel, Alex Sindir JokowiTak Kebagian Nasi, Pengungsi Banjir Muara Baru Makan Mi MentahHot Cwie MiIni Hikmah Banjir untuk Jokowi...Kemendag: Tidak Ada Bakso Campuran Daging BabiJokowi: Tiket Elektronik Transjakarta Tak Terkait 100 Hari KerjaMarzuki: Hary Tanoe Memang Tak Cocok di Politik


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Tue , 22 Jan 2013 13:30:11 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13341613/Gempa.Guncang.Aceh..BPBD.Kumpulkan.Data.Kerusakan. Tue , 22 Jan 2013 13:34:16 UTC+0700BPBD Kabupaten Pidie mulai mendata kerusakan akibat gempa yang melanda kawasan itu Selasa pagi. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13341613/Gempa.Guncang.Aceh..BPBD.Kumpulkan.Data.Kerusakan.">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13341613/Gempa.Guncang.Aceh..BPBD.Kumpulkan.Data.Kerusakan. http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13302684/Realisasi.Investasi.Melonjak..Hatta.Belum.Puas Tue , 22 Jan 2013 13:30:26 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/16/1546226-indonesia-infrastructure-outlook-2013-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Realisasi penanaman modal ternyata jauh melampaui target. Menteri Koordinator bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengapresiasinya. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13302684/Realisasi.Investasi.Melonjak..Hatta.Belum.Puas">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13302684/Realisasi.Investasi.Melonjak..Hatta.Belum.Puas http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13285983/Tips.Mencegah.KLB.Diare.saat.Banjir Tue , 22 Jan 2013 13:28:59 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/21/5010739t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kejadian luar biasa KLB diare dan DBD yang terjadi pascabanjir 2017 jangan sampai terjadi untuk banjir besar kali ini. <a href="http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13285983/Tips.Mencegah.KLB.Diare.saat.Banjir">[...]</a> http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13285983/Tips.Mencegah.KLB.Diare.saat.Banjir http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13282635/Pria.Ini.Bakar.Orang.Tua.dan.Adiknya. Tue , 22 Jan 2013 13:28:26 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/22/1320093-20130121k6812mengaku-tak-sadar-seorang-pria-bakar-orang-tua-dan-adiknya--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Seorang pria muda di Palu, Sulawesi Tengah, Selasa 22/01/2013 sekira pukul 05.00 WIT membakar kedua orang tua dan seorang adiknya. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13282635/Pria.Ini.Bakar.Orang.Tua.dan.Adiknya.">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13282635/Pria.Ini.Bakar.Orang.Tua.dan.Adiknya. http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13264795/Hari.ke.100..Jokowi.Sudah.Dalami.Masalah.Jakarta Tue , 22 Jan 2013 13:26:47 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/20/1234368-jokowi-terima-buruh-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Tepat di masa pemerintahan yang ke-100 hari, Jokowi-Basuki dinilai telah mendalami permasalahan di Jakarta. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13264795/Hari.ke.100..Jokowi.Sudah.Dalami.Masalah.Jakarta">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13264795/Hari.ke100..Jokowi.Sudah.Dalami.Masalah.Jakarta http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13222473/Tim.Pemantau.AS.Tinjau.Pilgub.Sulsel Tue , 22 Jan 2013 13:22:24 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/22/1316249-deklarasi-pilkada-damai-sulsel-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sejumlah pemantau asing memantau jalannya Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan 2013, termasuk dari Amerika Serikat, Selasa 22/1/2013. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13222473/Tim.Pemantau.AS.Tinjau.Pilgub.Sulsel">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13222473/Tim.Pemantau.AS.Tinjau.Pilgub.Sulsel http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/01/22/1322108/Ferrer.Melangkah.ke.Semifinal Tue , 22 Jan 2013 13:22:10 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/14/1739054-david-ferrer-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Unggulan empat tunggal putra Australia Terbuka 2013, David Ferrer, mendapatkan tempat di semi final, Selasa <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/01/22/1322108/Ferrer.Melangkah.ke.Semifinal">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/01/22/1322108/Ferrer.Melangkah.ke.Semifinal http://edukasi.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13205181/Kenapa.Pak.Menteri.Ngotot.dengan.Kurikulum.Baru Tue , 22 Jan 2013 13:20:51 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/12/22/4988697t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kemdikbud dituding ngotot mengimplementasikan kurikulum baru pada tahun ini padahal drafnya saja belum beres. <a href="http://edukasi.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13205181/Kenapa.Pak.Menteri.Ngotot.dengan.Kurikulum.Baru">[...]</a> http://edukasi.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13205181/Kenapa.Pak.Menteri.Ngotot.dengan.Kurikulum.Baru http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13202799/Palembang.Bangun.Monorel..Alex.Sindir.Jokowi Tue , 22 Jan 2013 13:20:27 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/22/1156445-alex-monorel-palembang-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pemerintah Sumsel merencanakan pembangunan monorel sebagai salah satu alternatif transportasi massal di kota Palembang pada tahun 2013. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13202799/Palembang.Bangun.Monorel..Alex.Sindir.Jokowi">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13202799/Palembang.Bangun.Monorel..Alex.Sindir.Jokowi http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13200935/Tak.Kebagian.Nasi..Pengungsi.Banjir.Muara.Baru.Makan.Mi.Mentah Tue , 22 Jan 2013 13:20:09 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/21/1145204-nut-kawasan-muara-baru-penjaringan-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sejumlah pengungsi banjir di kawasan Muara Baru, Jakarta Utara, memilih mengonsumsi mi mentah karena tak mendapatkan jatah bantuan nasi. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13200935/Tak.Kebagian.Nasi..Pengungsi.Banjir.Muara.Baru.Makan.Mi.Mentah">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13200935/Tak.Kebagian.Nasi..Pengungsi.Banjir.Muara.Baru.Makan.Mi.Mentah http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13193982/Hot.Cwie.Mi Tue , 22 Jan 2013 13:19:39 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/22/1316086-resep-hot-cwie-mie-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Hidangan khas Malang ini punya rasa khas dibanding jenis mi seperti mi Jawa. Cwie mi telah banyak dimodifikasi, tapi rasa aslinya tetap bertahan. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13193982/Hot.Cwie.Mi">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13193982/Hot.Cwie.Mi http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13180882/Ini.Hikmah.Banjir.untuk.Jokowi... Tue , 22 Jan 2013 13:18:08 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/06/20/1030023t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pakar kebijakan publik UI Andrinof Chaniago mengatakan, banjir menjadi berkah tersendiri bagi Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13180882/Ini.Hikmah.Banjir.untuk.Jokowi...">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13180882/Ini.Hikmah.Banjir.untuk.Jokowi... http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13145894/Kemendag.Tidak.Ada.Bakso.Campuran.Daging.Babi Tue , 22 Jan 2013 13:14:58 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/10/23/1731246t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kementerian Perdagangan tidak menemukan adanya bakso yang dicampur dengan daging babi. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13145894/Kemendag.Tidak.Ada.Bakso.Campuran.Daging.Babi">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13145894/Kemendag.Tidak.Ada.Bakso.Campuran.Daging.Babi http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13143985/Jokowi.Tiket.Elektronik.Transjakarta.Tak.Terkait.100.Hari.Kerja Tue , 22 Jan 2013 13:14:39 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/22/0959052-venue-transjakarta-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo membantah bahwa peluncuran e-ticketing Transjakarta merupakan strategi terkait seratus hari kerja kepemimpinannya <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13143985/Jokowi.Tiket.Elektronik.Transjakarta.Tak.Terkait.100.Hari.Kerja">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13143985/Jokowi.Tiket.Elektronik.Transjakarta.Tak.Terkait.100.Hari.Kerja http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13100442/Marzuki.Hary.Tanoe.Memang.Tak.Cocok.di.Politik Tue , 22 Jan 2013 13:10:04 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/21/1644195-konflik-partai-nasdem-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Marzuki Alie mengaku pernah mengingatkan Hary Tanoe agar tak terjun ke dunia politik. Menurutnya, Hary Tanoe tak cocok berpolitik. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13100442/Marzuki.Hary.Tanoe.Memang.Tak.Cocok.di.Politik">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13100442/Marzuki.Hary.Tanoe.Memang.Tak.Cocok.di.Politik

KOMPAS.comKOMPAS.comGempa Guncang Aceh, BPBD Kumpulkan Data KerusakanRealisasi Investasi Melonjak, Hatta Belum PuasTips Mencegah KLB Diare saat BanjirPria Ini Bakar Orang Tua dan AdiknyaHari ke-100, Jokowi Sudah Dalami Masalah JakartaTim Pemantau AS Tinjau Pilgub SulselFerrer Melangkah ke Semifinal"Kenapa Pak Menteri Ngotot dengan Kurikulum Baru"Palembang Bangun Monorel, Alex Sindir JokowiTak Kebagian Nasi, Pengungsi Banjir Muara Baru Makan Mi MentahHot Cwie MiIni Hikmah Banjir untuk Jokowi...Kemendag: Tidak Ada Bakso Campuran Daging BabiJokowi: Tiket Elektronik Transjakarta Tak Terkait 100 Hari KerjaMarzuki: Hary Tanoe Memang Tak Cocok di Politik


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Tue , 22 Jan 2013 13:30:11 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13341613/Gempa.Guncang.Aceh..BPBD.Kumpulkan.Data.Kerusakan. Tue , 22 Jan 2013 13:34:16 UTC+0700BPBD Kabupaten Pidie mulai mendata kerusakan akibat gempa yang melanda kawasan itu Selasa pagi. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13341613/Gempa.Guncang.Aceh..BPBD.Kumpulkan.Data.Kerusakan.">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13341613/Gempa.Guncang.Aceh..BPBD.Kumpulkan.Data.Kerusakan. http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13302684/Realisasi.Investasi.Melonjak..Hatta.Belum.Puas Tue , 22 Jan 2013 13:30:26 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/16/1546226-indonesia-infrastructure-outlook-2013-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Realisasi penanaman modal ternyata jauh melampaui target. Menteri Koordinator bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengapresiasinya. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13302684/Realisasi.Investasi.Melonjak..Hatta.Belum.Puas">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13302684/Realisasi.Investasi.Melonjak..Hatta.Belum.Puas http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13285983/Tips.Mencegah.KLB.Diare.saat.Banjir Tue , 22 Jan 2013 13:28:59 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/21/5010739t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kejadian luar biasa KLB diare dan DBD yang terjadi pascabanjir 2017 jangan sampai terjadi untuk banjir besar kali ini. <a href="http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13285983/Tips.Mencegah.KLB.Diare.saat.Banjir">[...]</a> http://health.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13285983/Tips.Mencegah.KLB.Diare.saat.Banjir http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13282635/Pria.Ini.Bakar.Orang.Tua.dan.Adiknya. Tue , 22 Jan 2013 13:28:26 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/22/1320093-20130121k6812mengaku-tak-sadar-seorang-pria-bakar-orang-tua-dan-adiknya--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Seorang pria muda di Palu, Sulawesi Tengah, Selasa 22/01/2013 sekira pukul 05.00 WIT membakar kedua orang tua dan seorang adiknya. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13282635/Pria.Ini.Bakar.Orang.Tua.dan.Adiknya.">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13282635/Pria.Ini.Bakar.Orang.Tua.dan.Adiknya. http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13264795/Hari.ke.100..Jokowi.Sudah.Dalami.Masalah.Jakarta Tue , 22 Jan 2013 13:26:47 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/20/1234368-jokowi-terima-buruh-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Tepat di masa pemerintahan yang ke-100 hari, Jokowi-Basuki dinilai telah mendalami permasalahan di Jakarta. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13264795/Hari.ke.100..Jokowi.Sudah.Dalami.Masalah.Jakarta">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13264795/Hari.ke100..Jokowi.Sudah.Dalami.Masalah.Jakarta http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13222473/Tim.Pemantau.AS.Tinjau.Pilgub.Sulsel Tue , 22 Jan 2013 13:22:24 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/22/1316249-deklarasi-pilkada-damai-sulsel-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sejumlah pemantau asing memantau jalannya Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan 2013, termasuk dari Amerika Serikat, Selasa 22/1/2013. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13222473/Tim.Pemantau.AS.Tinjau.Pilgub.Sulsel">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13222473/Tim.Pemantau.AS.Tinjau.Pilgub.Sulsel http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/01/22/1322108/Ferrer.Melangkah.ke.Semifinal Tue , 22 Jan 2013 13:22:10 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/14/1739054-david-ferrer-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Unggulan empat tunggal putra Australia Terbuka 2013, David Ferrer, mendapatkan tempat di semi final, Selasa <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/01/22/1322108/Ferrer.Melangkah.ke.Semifinal">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/01/22/1322108/Ferrer.Melangkah.ke.Semifinal http://edukasi.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13205181/Kenapa.Pak.Menteri.Ngotot.dengan.Kurikulum.Baru Tue , 22 Jan 2013 13:20:51 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/12/22/4988697t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kemdikbud dituding ngotot mengimplementasikan kurikulum baru pada tahun ini padahal drafnya saja belum beres. <a href="http://edukasi.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13205181/Kenapa.Pak.Menteri.Ngotot.dengan.Kurikulum.Baru">[...]</a> http://edukasi.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13205181/Kenapa.Pak.Menteri.Ngotot.dengan.Kurikulum.Baru http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13202799/Palembang.Bangun.Monorel..Alex.Sindir.Jokowi Tue , 22 Jan 2013 13:20:27 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/22/1156445-alex-monorel-palembang-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pemerintah Sumsel merencanakan pembangunan monorel sebagai salah satu alternatif transportasi massal di kota Palembang pada tahun 2013. <a href="http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13202799/Palembang.Bangun.Monorel..Alex.Sindir.Jokowi">[...]</a> http://regional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13202799/Palembang.Bangun.Monorel..Alex.Sindir.Jokowi http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13200935/Tak.Kebagian.Nasi..Pengungsi.Banjir.Muara.Baru.Makan.Mi.Mentah Tue , 22 Jan 2013 13:20:09 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/21/1145204-nut-kawasan-muara-baru-penjaringan-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sejumlah pengungsi banjir di kawasan Muara Baru, Jakarta Utara, memilih mengonsumsi mi mentah karena tak mendapatkan jatah bantuan nasi. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13200935/Tak.Kebagian.Nasi..Pengungsi.Banjir.Muara.Baru.Makan.Mi.Mentah">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13200935/Tak.Kebagian.Nasi..Pengungsi.Banjir.Muara.Baru.Makan.Mi.Mentah http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13193982/Hot.Cwie.Mi Tue , 22 Jan 2013 13:19:39 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/22/1316086-resep-hot-cwie-mie-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Hidangan khas Malang ini punya rasa khas dibanding jenis mi seperti mi Jawa. Cwie mi telah banyak dimodifikasi, tapi rasa aslinya tetap bertahan. <a href="http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13193982/Hot.Cwie.Mi">[...]</a> http://female.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13193982/Hot.Cwie.Mi http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13180882/Ini.Hikmah.Banjir.untuk.Jokowi... Tue , 22 Jan 2013 13:18:08 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/06/20/1030023t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pakar kebijakan publik UI Andrinof Chaniago mengatakan, banjir menjadi berkah tersendiri bagi Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13180882/Ini.Hikmah.Banjir.untuk.Jokowi...">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13180882/Ini.Hikmah.Banjir.untuk.Jokowi... http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13145894/Kemendag.Tidak.Ada.Bakso.Campuran.Daging.Babi Tue , 22 Jan 2013 13:14:58 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/10/23/1731246t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kementerian Perdagangan tidak menemukan adanya bakso yang dicampur dengan daging babi. <a href="http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13145894/Kemendag.Tidak.Ada.Bakso.Campuran.Daging.Babi">[...]</a> http://bisniskeuangan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13145894/Kemendag.Tidak.Ada.Bakso.Campuran.Daging.Babi http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13143985/Jokowi.Tiket.Elektronik.Transjakarta.Tak.Terkait.100.Hari.Kerja Tue , 22 Jan 2013 13:14:39 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/22/0959052-venue-transjakarta-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo membantah bahwa peluncuran e-ticketing Transjakarta merupakan strategi terkait seratus hari kerja kepemimpinannya <a href="http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13143985/Jokowi.Tiket.Elektronik.Transjakarta.Tak.Terkait.100.Hari.Kerja">[...]</a> http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13143985/Jokowi.Tiket.Elektronik.Transjakarta.Tak.Terkait.100.Hari.Kerja http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13100442/Marzuki.Hary.Tanoe.Memang.Tak.Cocok.di.Politik Tue , 22 Jan 2013 13:10:04 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/21/1644195-konflik-partai-nasdem-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Marzuki Alie mengaku pernah mengingatkan Hary Tanoe agar tak terjun ke dunia politik. Menurutnya, Hary Tanoe tak cocok berpolitik. <a href="http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13100442/Marzuki.Hary.Tanoe.Memang.Tak.Cocok.di.Politik">[...]</a> http://nasional.kompas.com/read/xml/2013/01/22/13100442/Marzuki.Hary.Tanoe.Memang.Tak.Cocok.di.Politik


22.42 | 0 komentar | Read More

Jakarta Bergelut dengan Banjir, Memes Buka Salon

Written By bopuluh on Minggu, 20 Januari 2013 | 22.42

JAKARTA, KOMPAS.com -- Ketika Jakarta bergelut dengan banjir, penyanyi dan model iklan Memes (47) tetap melangsungkan acara pembukaan salonnya di kawasan Gandaria, Jakarta Selatan, Minggu (20/1/2013).

"Di tengah keprihatinan banjir, kita tidak bisa berdiam diri. Namun, launching ini sudah direncanakan beberapa bulan yang lalu. Alhamdulillah, bisa berlangsung dengan baik," kata Memes.

Salon Daun Kenanga Totok House, nama salon yang merupakan usaha patungan Memes dan dua temannya itu. Berawal dari kesukaan dipijat dan totok, mereka bertemu dan memutuskan untuk membuka salon tersebut.

"Jadi, awalnya ketertarikan di dunia ini karena posisi artis dan butuh perawatan. Saya pikir saya juga senang dipijat dan totok yang benar-benar sehat. Sampai akhirnya ketemu teman dan memiliki visi dan misi yang sama, sambil belajar bisnis juga kan," paparnya.

Namun, dengan memulai bisnis salon, ia tidak melepas pekerjaannnya sebagai vokalis, meski tampilnya tak sesering dulu.

"Kegiatan masih nyanyi, cuma intensitas enggak kayak dulu. Untuk menjadi business woman ada minat juga, makanya ada teman-teman bantu. Saya mau seiring sejalan selama masih bisa," kata istri pemusik Addie MS dan ibu dari pemusik Kevin Aprilio dan Tristan Juliano ini.


22.42 | 0 komentar | Read More

Sneijder Tak Sabar Bela Galasataray

MILAN, KOMPAS.com - Gelandang Inter Milan Wesley Sneijder mengaku sangat gembira mencapai kesepakatan transfer dengan Galatasaray. Ia juga mengaku tak sabar bermain untuk klub Turki itu.

"Aku sangat gembira dengan kesepakatan antara aku dan Galatasaray. Aku tak sabar memakai kostum Galatasaray. Aku tahu, orang Turki sangat bersemangat soal sepak bola," ujar Sneijder.

"Aku merasa berada dalam kondisi yang baik dan berharap bermain pada (laga Galatasaray) berikutnya, yaitu melawan Besiktas. Aku mendengar banyak hal mengenai pelatih Fatih Terim dan mengetahui kariernya di Italia. Ini bagus untuk bekerja sama."

"Bahasa Turki? Aku berharap mempelajarinya dalam waktu dekat," tandasnya.

Pada Minggu (20/1/2013), Galatasaray mengumumkan bahwa mereka telah mencapai kesepakatan transfer baik dengan Inter maupun Sneijder. Menurut mereka, kepastian transfer hanya menunggu hasil tes medis, yang akan dijalani pada Senin (21/1/2013).

Menurut pemberitaan di Italia, Sneijder dan Galatasaray menyepakati kontrak berdurasi 3,5 tahun, atau hingga Juni 2016. Untuk Inter, mereka disebut melepas Sneijder dengan harga 7,5 juta euro plus bonus yang jumlahnya bergantung pada performa dan kontribusi Sneijder di klub barunya.


22.42 | 0 komentar | Read More

Menangis, Hartati Minta Dibebaskan

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Hardaya Inti Plantation/ PT Cipta Cakra Murdaya Hartati Murdaya Poo meminta majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta menjatuhkan vonis yang seadil-adilnya. Hartati meminta hakim membebaskannya dari tuntutan serta memperbaiki nama baik dan kedudukannya di mata masyarakat. Hal ini merupakan kesimpulan dari nota pembelaan (pledoi) pribadi yang dibacakan Hartati dalam persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin (21/1/2013). Dia mengaku tidak bersalah karena tidak berniat menyuap Bupati Buol Amran Batalipu terkait perizinan perkebunan kelapa sawit di Buol.

"Visi misi dan tanggung jawab saya menghidupkan puluhan ribu karyawan. Saya mohon majelis hakim memutuskan dengan kejernihan hati nurani. Saya dengan usia hampir 67 tahun, tidak banyak lagi waktu produktif saya. Mohon dibeirkan kesempatan untuk mengabdi," kata Hartati.

Mantan anggota dewan pembina Partai Demokrat itu pun menyinggung masalah iklim investasi tanah air. Menurutnya, kasus dugaan penyuapan di Buol ini dikhawatirkan dapat memengaruhi iklim investasi dalam negeri.

"Kasus Buol sudah menciptakan rasa resah dan ketakutan dunia usaha dalam negeri. Seperti yang diungkapkan Ketua Apindo (Asosiasi Pengusaha Indonesa) Anton Supit, jika orang seperti Hartati yang dikenal bersih bisa dijebloskan ke penjara, bagaimana dengan lainnya?," ungkap Hartati.

Dalam pledoinya yang berjudul "Nota Pembelaan untuk Menemukan Keadilan. Masih Adakah Keadilan? Air Susu Dibalas dengan Air Tuba" itu, Hartati merasa telah berjasa kepada bangsa dan negara. Selaku pengusaha, dia sudah memajukan ekonomi masyarakat Buol melalui perkebunan kelapa sawit yang didirikannya di sana. Namun, KPK menetapkan Hartati sebagai tersangka atas dugaan menyuap Amran terkait kepengurusan izin perkebunannya di Buol.

Sementara, menurut Hartati, uang yang diberikan PT HIP kepada Amran bukanlah suap melainkan bantuan dana kampanye pemilihan kepala daerah (Pemilkada) Buol 2012. Saat itu, Amran tengah maju sebagai calon petahan. Hartati berkilah kalau pemberian uang itu tidak berkaitan dengan kepengurusan hak guna usaha (HGU) perkebunan karena menurutnya, PT HIP sebenarnya tidak membutuhkan izin yang ditandatangani Amran seusai pemberian uang tersebut.

"Tidak ada hubungan antara pemberian dana Pilkada dengan HGU karena sudah proses HGU nya sejak 1999. Surat-surat yang dtiterbitkan Amran, terdiri dari surat Bupati Buol untuk Gubernur Sulteng perihal izin perkebunan PT CCM 4.500 hektar, surat bupati Buol kepada kepala BPN soal permohonan kenijakan HGU 4500 hektar atas nama PT CCM/PT HIP, surat bupati Buol kepada direktur PT Sebuku, semua tidak dbutuhkan PT HIP," ungkap Hartati.

Sementara, menurut jaksa, uang Rp 3 miliar yang diberikan Hartati kepada Amran melalui dua anak buahnya tersebut merupakan imbalan karena Amran telah membantu mengurus izin-izin perkebunan PT HIP dan PT CCM. Saat membacakan pledoinya, Hartati sempat menangis. Dengan suara bergetar, Hartati mengatakan kalau KPK telah mengubah hidupnya.

"Yang sebelumnya saya produktif berkarya menjadi pengangguran," ucapnya sambil menyeka air mata.

Tangisan Hartati semakin terdengar ketika dia mengeluhkan kehidupan di penjara. "Sejak Februari 2012, hidup saya terbatas pada ruang tahanan. KPK memisahkan saya dengan karyawan saya, dengan kegiatan usaha saya, dengan kegiatan kerohanian saya, dengan putra putri saya, " tuturnya.

Dalam persidangan sebelumnya, tim jaksa KPK menuntut majelis hakim Pengadilan Tipikor menjatuhkan pidana lima tahun penjara ditambah denda Rp 200 juta subsider empat bulan kurungan kepada Hartati. Dia dianggap terbukti melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama dan berkelanjutan dengan memberikan uang senilai total Rp 3 miliar kepada Bupati Buol Amran Batalipu terkait kepengurusan izin usaha perkebunan di Buol. Tuntutan lima tahun ini merupakan hukuman maksimal dari pasal yang didakwakan kepada Hartati, yakni Pasal 5 Ayat 1 huruf a Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 64 Ayat 1 juncto Pasal 55 Ayat 1 ke-1 KUHP.

Berita terkait dapat diikuti dalam topik:
Hartati dan Dugaan Suap Bupati Buol

Editor :

Inggried Dwi Wedhaswary


22.42 | 0 komentar | Read More

Saat Ide-ide Bisnis Mahasiswa Tumpah Ruah

Written By bopuluh on Sabtu, 19 Januari 2013 | 22.42

TANGERANG, KOMPAS.com - Jika berkunjung ke kampus Prasetiya Mulya Business School di BSD Serpong, Sabtu (19/1/2013), siapa pun bisa geleng-geleng kepala. Hampir semua stand produk bisnis para mahasiswa dalam acara Entrepreneur Day 2013 diwarnai ide-ide segar dan brilian yang selama ini dipandang sebelah mata atau bahkan terlewatkan. Tentu saja, mereka juga ingin menjadi pemenang dalam ajang ini.

Ya, Entrepreneur Day adalah ajang lomba ide dan kreativitas bisnis yang digelar setiap tahun oleh Prasetiya Mulya Business School. Tahun ini, dengan tema "Sustanation", ajang ini diharapkan tak hanya menginspirasi para remaja untuk berwirausaha tetapi juga memperhatikan alam dan lingkungan sosial.

Kita mulai dari 26 stand para mahasiswa bisnis semester 1 dalam kategori produk bisnis berbasis teknologi. Para mahasiswa yang baru masuk kuliah pada pertengahan tahun lalu ini menampilkan konsep sederhana namun memiliki potensi bisnis yang besar. Ada tiga sub-kategori produk bisnis berbasis teknologi yang ditampilkan oleh para mahasiswa baru ini, yaitu Digunakan Kembali (Re-use), Menghemat (Reduce) dan Memudahkan.

Yovita dan Luvita, salah satunya. Bersama beberapa teman, mereka menghasilkan prototipe produk yang dinamakan "Resik". Menurut mereka, Resik adalah jawaban atas masalah lingkungn yang disebabkan oleh limbah detergen.

"Jadi ini alternatif detergen yang ramah lingkungan. Ini terinspirasi dengan budaya mencuci tradisional. Dulu, orang mencuci menggunakan buah lerak. Kami lalu membuat Resik. Tetap ada busanya, tapi ramah lingkungan," ungkap Yovita

"Buah lerak ini kami datangkan langsung dari Jogja. Sesudah dihancurkan lalu dikemas dengan kain-kain perca ini," tambah Luvita.

Menurut Luvita, Resik juga aman digunakan oleh para perempuan yang kerap mengalami alergi karena detergen ketika mencuci. Mereka mengemas kantung-kantung lerak dalam keranjang rotan kecil dan dijajakan dengan harga 10 ribu.

Fodi Sinaga dan empat orang lainnya menampilkan produk yang berbeda. Mereka namakan "Tobaccoal". Dengan mengadopsi prinsip kerja exhaust fan dan penyaring udara, mereka membuat penyaring udara mini yang bisa dibawa ke mana-mana sehingga asap rokok penggunanya bisa langsung diserap. Bahkan, Tobaccoal hanya perlu disambungkan ke komputer atau laptop dan tape mobil sebagai sumber energinya hanya dengan sambungan USB.

Prototipe Tobaccoal dibuat dari kipas (fan) berukuran kecil, arang, kotak tisu plastik, dan gelas plastik dengan tutup. Prinsipnya, asap rokok akan diserap oleh exhaust fan mini dan disaring oleh arang yang ada di belakang kipas.

"Kita tahu arang kan sifatnya menetralisir. Jadi asap rokok akan dinetralisir oleh arang. Saat ini, memang udara yang dihasilkan masih berbau arang. Namun, ke depannya, kita bisa kembangkan dengan memasang pewangi di belakangnya sehingga udara yang ditimbulkan pun lebih segar," ungkap Fodi.

Ide yang cemerlang bukan?

Lebih serius

Produk-produk bisnis yang lebih serius tampak di area stand kategori produk bisnis Business Creation. Kategori ini diikuti oleh para mahasiswa semester 3 yang mengikuti mata kuliah dengan judul yang sama.

Mereka tak lagi hanya menghadirkan prototipe, tapi diminta untuk menghadirkan langsung produk bisnis mereka. Ada 25 stand yang terbagi dalam empat sub-kategori, yaitu Creative 1, Creative 2, Food and Beverage, dan Fashion.

Mischiare misalnya. Meski baru ditekuni beberapa bulan saja, namun produk bisnis mereka sudah banyak dipesan melalui pemasaran di dunia maya.

Mischiare adalah merk flat shoes yang ikut dalam ajang ini. Uniknya inovasi bisnis pada Mischiare terletak pada menyesuaikan dengan keinginan konsumen. Sepatu ini memungkinkan para penggunanya untuk mengganti-ganti aksesori sepatu sesuai dengan kondisi dan tentu saja, mood.

"Jadi, aksesori flat shoes ini bisa diganti-ganti, terserah penggunanya. Di sini kita jual juga aksesorinya macam-macam, bisa pita, bisa bentuk bunga dan sebagainya," ungkap salah satu mahasiswa lelaki yang terlibat dalam proyek Mischiare ini.

Di sub-kategori Creative II juga ada produk yang dinamakan Muses, yaitu case kamera SLR yang berbentuk seperti kameranya dengan bahan dasar kulit. Muses disebutkan sangat praktis digunakan. Para fotografer profesional diyakinkan untuk tak perlu repot-repot lagi memasukkan kamera SLR dan lensanya ke dalam tas ransel besar yang super berat.

Masih banyak ide bisnis dan produk bisnis yang cemerlang dari para mahasiswa dalam Entrepreneur 2013 ini. Para juri pun terpesona dengan produk-produk yang mampu dihasilkan oleh para mahasiswa ini.

Di kategori produk bisnis berbasis teknologi, masing-masing juara pertamanya adalah "Bioblock" (Memudahkan), "Entrocher" (Re-use) dan Step City (Menghemat). Para juara ini dipilih berdasarkan kriteria tingkat inovasi yang muncul, potensi untuk diimplementasikan dalam bisnis, orisinalitas ide, kontinuitas inovasi dan aktivitas promosi.

Bioblock adalah inovasi konblok yang menggabungkan fungsi konblok dengan fungsi biopori yang bisa mengurangi banjir. Entrocher adalah kantung dari bahan goni dan perca untuk menaruh barang-barang keperluan sehari-hari dengan menggantungnya pada alat khusus yang terbuat dari besi dan aluminium bekas. Sementara itu, Step City adalah konsep lantai berteknologi tinggi yang mampu memaksimalkan energi dari langkah kaki manusia sehingga dapat menghasilkan energi listrik yang bisa digunakan sehari-hari.

Burhan Primanintyo, dosen sejumlah mata kulian Entrepreneuship di program S-1 Prasetiya Mulya Business School juga mengaku terkesan dengan ide dan produk bisnis yang bisa dihasilkan oleh para remaja ini. Perlunya wadah untuk memicu wirausaha, paling tidak mulai dari mahasiswanya, membuat ajang ini terus dihidupkan sejak dimulai pada tahun 2006.

"Pertama, memperkenalkan karya mahasiswa kepada yang lain. Yang lebih penting ini adalah hasil pembelajaran dari satu semester. Hasilnya adalah pameran. Kita ingin mahasiswa terus berkreasi dalam menemukan dan mengembangkan bisnis mereka," katanya.

Tak hanya para mahasiswa Prasetiya Mulya, senior dan junior, yang hadir dalam acara ini. Para orangtua siswa dan masyarakat umum juga hadir dan memuji karya para mahasiswa ini.

"Ide-idenya brilian untuk ukuran mahasiwa," ungkap salah satu ibu yang datang di ajang ini.

Editor :

Caroline Damanik


22.42 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger