JAKARTA, KOMPAS.com - Pulau Seribu saat ini menjadi target banyak investor mengembangkan bisnis pariwisata. Hal ini dilihat dari letak geografis dan destinasi wisata yang besar.
Sudirman Saad, Dirjen Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (KP3K) Kementerian Kelautan dan Perikanan, menjelaskan untuk membangun penginapan di Pulau Seribu dibutuhkan anggaran sebesar Rp 12 miliar hingga Rp 360 miliar. Dengan anggaran investasi sebesar itu sudah mendapatkan 6 hektare dari satu kepulauan.
"Membangun satu unit cottage butuh Rp 12 miliar, kalau 30 unit untuk 6 hektare berarti Rp 360 miliar," ujar Sudirman, Selasa (29/10/2013).
Sudirman menjelaskan anggaran tersebut hanya untuk membangun penginapan saja. Untuk biaya perawatan dan perlindungan kawasan dibutuhkan tambahan anggaran lagi.
"Anggaran itu belum termasuk perawatan, penataan taman dan kawasan wisata ya," jelas Sudirman.
Sudirman menambahkan, pemerintah daerah di Pulau Seribu tidak akan memberikan anggaran untuk fasilitas. Semua anggaran menurut Sudirman diambil dari kantong investor.
"Pemda tidak ikut campur tangan yang di Pulau seribu. Semuanya (anggaran) dari dia (investor)," ungkap Sudirman. ( Adiatmaputra Fajar Pratama)
Editor : Bambang Priyo Jatmiko
Anda sedang membaca artikel tentang
Ayo Investasi di Pulau Seribu
Dengan url
http://seepersonality.blogspot.com/2013/10/ayo-investasi-di-pulau-seribu.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Ayo Investasi di Pulau Seribu
namun jangan lupa untuk meletakkan link
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar