100 Narapidana di Kediri "Dipaksa" Kencing
Penulis : Kontributor Kediri, M Agus Fauzul Hakim | Rabu, 17 April 2013 | 13:38 WIB
KEDIRI, KOMPAS.com - Seratus penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Kediri, Jawa Timur, mengumpulkan air seni untuk mengetahui ada tidaknya kandungan obat-obatan terlarang, Rabu (17/4/2013).
Pengambilan urin itu dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Kediri dan dilakukan di dalam Lapas yang terletak di Jalan Jaksa Agung Suprapto. Sementara penghuni lapas yang mengikuti tes urin adalah narapidana serta tahanan yang dipilih secara acak.
Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui adanya kandungan narkoba jenis sabu-sabu, ganja, ekstasi, heroin dan obat terlarang lainnya. "Kita preventif aja," kata Ajun Komisaris Besar Lilik Dewi Indriyati, Kepala BNN Kota Kediri saat ditemui di kawasan Lapas.
Kepala Lapas, Pargiyono mengatakan, tes urin perlu dilakukan untuk menekan peredaran narkoba di dalam Lapas. Menurutnya, selama ini upaya penyelundupan narkoba ke dalam lapas masih kerap terjadi. Hal itu dibuktikannya dengan adanya tiga kali upaya penyelundupan yang dapat digagalkan.
"Penyelundupan bisa terjadi karena keterbatasan yang ada. Makanya kita terus berupaya meningkatkan pengamanan salah satunya dengan tindakan prevensi dengan bekerjasama dengan BNN ini," kata Pargiyono.
Sementara pemeriksaan itu belum diketahui hasilnya. Petugas masih melakukan pengecekan sampel urine satu persatu.
Editor :
Glori K. Wadrianto
Anda sedang membaca artikel tentang
100 Narapidana di Kediri Dipaksa Kencing
Dengan url
http://seepersonality.blogspot.com/2013/04/100-narapidana-di-kediri-dipaksa-kencing.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
100 Narapidana di Kediri Dipaksa Kencing
namun jangan lupa untuk meletakkan link
100 Narapidana di Kediri Dipaksa Kencing
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar